"I have saved the money for 3 years", ujarnya. Jadi selama menabung 3 tahun, ia baru dapat bepergian. Halnya Jack, ia bekerja sebagai freelancer di salah satu perusahaan online.
Hostel memang kurang dikenal publik, hanya orang-orang yang mengenali hostel yang akan menginap di sana.
Kelebihan dari hostel:
- Bagi pelancong yang simpel, solo traveler atau rombongan kecil, tentu hostel mudah ditemukan di segala pelosok.
- Usia muda yang energik, membuat segalanya serba cepat. Tidak memerlukan pemesanan terlebih dahulu dan proses check-in yang sangat sederhana.
- Bagi pelancong tentu hostel minim biaya.
Kekurangan dari hostel:
- Tidur dapat terganggu karena tidak ada batasnya ruang privat.
- Keamanan diri dan barang-barang berharga kurang terjaga
- Kamar mandi bersama, harus bergiliran dan tidak privat
- Lokasi yang kadang masuk gang walau di tengah kota
- Bisa tidur bersama tamu-tamu lain, tentu yang bergender sama. Bila ingin sendiri, menempati kamar yang berukuran kecil.
- Umumnya tidak terdapat CCTV (Closed Circuit Television)
- Tidak memiliki manajemen perusahaan. Pemilik langsung berhubungan dengan tamu.
- Tidak memiliki langganan tetap
Para backpacker yang tak mau dipusingkan oleh segala macam administrasi, akan mencari hostel yang pemesanannya dapat dilakukan mendadak atau go show.
Hostel memang diperuntukkan bagi mereka yang berjiwa muda dan menghemat biaya perjalanan.
Bila ingin melancong dengan minim biaya, memilih tinggal di hostel dapat menghemat pengeluaran 50% dari bujet Anda. Namun tentunya pertimbangkan faktor keamanan terlebih dahulu.
Semoga bermanfaat. Salam hospitality.
(*) Catatan: Nama-nama disamarkan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H