Mohon tunggu...
caturputri wibawanti
caturputri wibawanti Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Arab-SMA Darul Ulum 2 Unggulan BPPT

Seorang Guru yang selalu siap untuk terus belajar hal-hal baru demi meningkatkan kompetensi diri dan menjadi pribadi yang lebih baik lagi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Koneksi Antar Materi Modul 3.3. PGP Angkatan 7

5 Juni 2023   22:42 Diperbarui: 5 Juni 2023   23:04 393
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto diambil oleh catur putri w saat kegiatan English and Arabic Morning SMA Darul Ulum 2 Unggulan BPPT

Modul 3.3 Pengelolaan program yang berdampak positif pada murid.

Pengembangan sekolah dengan memanfaatkan 7 aset atau modal yang dimiliki sekolah. Yaitu modal manusia, modal sosial, modal fisik, modal lingkungan/alam, modal finansial, modal politik, modal agama dan budaya. Dengan mengetahui modal atau sumber daya yang ada di sekolah, maka sebagai pemimpin guru harus bisa memetakan 7 aset tersebut dan mengoptimalkan pengelolaannya untuk peningkatan pembelajaran di sekolah sehingga dapat mewujudkan program yang berdampak positif pada murid.

Jelaskan perspektif program yang berdampak positif pada murid dan bagaimana program atau kegiatan sekolah harus direncanakan, dilaksanakan, dan dievaluasi agar program dapat berdampak positif pada murid?

Program yang berdampak positif pada murid adalah inisiasi dan dan pengelolaan sekolah yang melibatkan kepemimpinan murid (student agency) dengan memberikan ruang dan mempromosikan suara, pilihan dan kepemilikan yang akhirnya akan terwujudkan rasa Bahagia, sejahtera (well-being) dan budaya positif di sekolah. Kodrat anak yang memiliki ragam potensi dan bakat dapat tergali dan dituntun untuk memperoleh kebahagian yang setinggi-tingginya.

Mengenali program atau kegiatan sekolah dengan perencanaan, pelaksanaan dan refleksi evaluasi dilakukan secara kolaboratif dan memberdayakan aset/kekuatan sumber daya yang dimiliki sekolah tentu akan berdampak positif pada murid terpenuhi secara menyeluruh.

Perencanaan program hendaknya dilaksanakan secara kolaboratif dengan melibatkan murid dan beberapa komponen terkait, berdasarkan kebutuhan murid dengan mewujudkan lingkungan yang berkarakteristik dalam menumbuhkembangkan kepemimpinan murid. Selain itu program tersebut juga harus didukung dengan sumber daya, aset, modal, potensi, kekuatan yang dimiliki sekolah melalui prakarsa perubahan dengan paradigma inkuiri apresiatif BAGJA, memberikan ruang murid pada suara, pilihan dan kepemilikan.

Pelaksanaan program atau kegiatan ini memberdayakan murid untuk menjadi pemimpin dalam proses belajarnya sendiri. Murid mampu mempromosikan suara, pilihan, kepemilikan sendiri melalui proses yang memerdekakan sehingga murid mampu menjadi agen perubahan dan guru menjadi mitra belajar murid dengan menuntun dan memberikan umpan balik (feedback) atas capaian perkembangan belajar murid.

Evaluasi terhadap program atau kegiatan ini maka guru dan murid berkolaboratif melakukan penilaian, refleksi evaluasi secara menyeluruh, sistematis, berkala dan berkelanjutan untuk mengukur seberapa efektif dampak positif yang diharapkan muncul. Kegiatan reflektif evaluasi untuk mengetahui apakah program atau kegiatan sudah efektif memenuhi tujuan yang diharapkan dan apakah program atau kegiatan telah mampu menumbuhkembangkan kepemimpian murid (suara, pilihan, kepemilikan).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun