Mohon tunggu...
Casmudi
Casmudi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Seorang bapak dengan satu anak remaja.

Travel and Lifestyle Blogger I Kompasianer Bali I Danone Blogger Academy 3 I Finalis Bisnis Indonesia Writing Contest 2015 dan 2019 I Netizen MPR 2018

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

"Factory Tour" ke Campina Ice Cream, Produk Asli Arek Suroboyo yang Mendunia

17 Agustus 2018   14:33 Diperbarui: 17 Agustus 2018   14:57 1510
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Front Office dari PT. Campina Ice Cream Industry, Tbk (Sumber: dokumen pribadi)

Pak Karyono memberikan presentasi tentang produksi dan program eco green perusahaan (Sumber: dokumen pribadi)
Pak Karyono memberikan presentasi tentang produksi dan program eco green perusahaan (Sumber: dokumen pribadi)
Yang membuat saya kagum program Campina Ice Cream adalah pembangan konsep vegan bagi semua karyawan. Gaya hidup sehat tersebut diwujudkan dengan adanya vegan menu yang bisa dinikmati di kantin karyawan setiap hari.

Kantin vegan perusahaan (Sumber: dokumen pribadi)
Kantin vegan perusahaan (Sumber: dokumen pribadi)
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam konsep vegan seperti  jangan membuang nasi meskipun satu butir, karena satu butir jika dikalikan dengan kurang lebih 25 juta penduduk Indonesia jumlahnya menjadi sangat fantastis. 

Perusahaan mengharapkan setiap karyawan dalam kondisi sehat dengan mengkonsumsi makanan vegan. Seperti yang dikonsumsi pahlawan nasional (RA. Kartini), para selebritis dunia (Dustin Hofman, Alec Baldwin, Natalie Portman dan Kim Basinger) dan selebritis Indonesia (Titiek Puspa, Dewi Lestari dan Sophia Latjuba).

Sosok pahlawan nasional, selebritis dunia dan Indonesia yang mengkonsumsi makanan vegan  (Sumber: dokumen pribadi)
Sosok pahlawan nasional, selebritis dunia dan Indonesia yang mengkonsumsi makanan vegan  (Sumber: dokumen pribadi)
Hal menarik lainnya di Kantin Vegan adalah kedisiplinan karyawan perusahaan untuk memilah-milah sehabis makan. Karyawan wajib memilah secara swadaya di tiga tong pembuangan sampah yang ada persis depan loket jaga penerimaan piring bekas pakai. Kebiasaan anda terpantau jelas oleh kamera. Jika anda tidak melakukannya maka dikenakan teguran atau sanksi. Sungguh, sebuah kebiasaan yang perlu dikembangkan untuk masyarakat Indonesia.   

Memasuki Ruang Pendingin

Saya berkesempatan untuk melihat langsung ruang produksi. Sayang, area ini adalah "kawasan dilarang untuk mengambil gambar" dengan alasan privasi perusahaan. Namun, saya bisa melihat dengan jelas proses awal bahan masuk hingga menjadi es krim yang dikemas dalam karton menuju conveyer ke ruang penyimpanan.

Setiap karyawan area produksi wajib memeriksa kelengkapan kerja seperti: pemakain topi; rambut dalam kondisi tertutup; wajib menggunakan masker; memakai seragam produksi; tidak memakai perhiasan atau asesoris; wajib mencuci tangan dan memotong kuku; serta memakai kaus kaki dan sepatu boot. 

Kelengkapan karyawan area produksi (Sumber: dokumen pribadi)
Kelengkapan karyawan area produksi (Sumber: dokumen pribadi)
Dari rangkaian "Factory Tour", hal yang paling mengesankan adalah diberi kesempatan pihak perusahaan untuk memasuki ruang penyimpanan yang mempunyai suhu hingga -34 derajat celcius. Memakai jaket tebal ala musim dingin di Eropa pun harus dilakukan. Itu pun masih terasa dingin hingga menusuk tulang.

Perlu jaket tebal sebelum memasuki ruang penyimpanan es krim yang mempunyai suhu ruangan hingga -34 derajat celcius (Sumber: dokumen pribadi)
Perlu jaket tebal sebelum memasuki ruang penyimpanan es krim yang mempunyai suhu ruangan hingga -34 derajat celcius (Sumber: dokumen pribadi)
Sebuah kondisi yang baru saya alami seumur hidup. Kondisi yang sangat dingin, bisa berakibat fatal jika kondisi badan dalam keadaan tidak fit. Menurut Mbak Anis (pemandu) mengatakan bahwa siapapun wajib menghangatkan badan (ke luar ruangan) setiap kurun waktu satu jam di ruangan dingin tersebut.

Mbak Anis (pemandu) setia menemani dalam memberikan penjelasan tentang kondisi dan aturan perusahaan (Sumber: dokumen pribadi)
Mbak Anis (pemandu) setia menemani dalam memberikan penjelasan tentang kondisi dan aturan perusahaan (Sumber: dokumen pribadi)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun