Mohon tunggu...
Carlos Nemesis
Carlos Nemesis Mohon Tunggu... Insinyur - live curious

Penggiat Tata Kota, tertarik dengan topik permukiman, transportasi dan juga topik kontemporer seperti perkembangan Industry 4.0 terhadap kota. Mahir dalam membuat artikel secara sistematis, padat, namun tetap menggugah. Jika ada yg berminat dibuatkan tulisan silahkan email ke : carlostondok@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Menyembunyikan Kampung Kota dari Kita?

13 September 2018   20:32 Diperbarui: 16 September 2018   19:03 2582
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Penduduk Kampung Braga Bermain Voli - Sumber : Hasil Observasi, 2018

Penduduk Desa Xizhou memercayai bahwa aliran sungai yang ada berasal dari para leluhur, sehingga mereka memutuskan untuk tinggal dekat sungai. 

Masyarakat ini juga memiliki ikatan sosial yang kuat antar satu sama lain, mereka memiliki upacara adat yang selalu dilakukan di Sungai Danshui. Kondisi-kondisi ini lah yang menjadi alasan pemerintah setempat memutuskan untuk mempertahankan Desa Xizhou. 

Alih-alih digusur karena menempati lahan informal, mereka mendapatkan bantuan perbaikan dan pengembangan permukiman. Pemerintah menganggap nilai-nilai yang mereka pegang dapat menjadi contoh yang baik sebagai preseden nilai-nilai komunal dan nilai untuk menghargai lingkungan setempat.

Contoh-contoh tersebut mengungkapkan bahwa permukiman informal dihargai dengan baik dalam pembangunan. Pemerintah berusaha menemukan jalan tengah bersama dengan masyarakat sekitar. Bukan hanya sekedar proses partisipatif saja, tetapi juga dalam tataran kebijakan serta eksekusi di lapangan. 

Begitu pula dengan kampung kota yang ada di dekat lingkungan kita. Permukiman informal ini juga memiliki nilai-nilai yang dapat menjadi teladan bagi seluruh penduduk kota dan sudah sebaiknya mendapatkan perlakuan yang tidak hanya adil tetapi juga baik adanya.

Pemerintah jangan setengah hati memenuhi hak bermukim bagi masyarakat!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun