Hanya saja rencana tersebut sedikit tersendat kala Porzingis harus mengalami cedera yang membuatnya harus absen selama satu musim (meski sebelum cedera pun Knicks sejatinya berada di luar peringkat sepuluh besar).
Pelatih Knicks kala itu pun, David Fizdale, lantas memainkan beberapa pemain muda yang didatangkan lewat draft seperti playmaker defensif asal prancis (yang akurasi tembakannya masih perlu diasah) Frank Nikitina (sekarang bermain untuk Dallas Mavericks) forward Kevin Knox (yang finishingnya secara umum perlu dipoles, sekarang bermain untuk Detroit Pistons), dan center defensif tangguh yang awal karirnya lebih banyak dihiasi cedera, Mitchell Robinson.
ZH Highlight
Lantaran banyak dihuni pemain muda, Fizdale mendatangkan beberapa pemain defensif dengan akurasi tembakan tiga angka lumayan seperti Julius Randle, Bobby Portis, dan Reggie Bullock.
Kebetulan selama melatih tim dengan karakter bertahan yang kuat seperti Memphis Grizzlies, Fizdale memang dikenal sempat memaksa Marc Gasol untuk mengasah kemampuan tembakan tiga angkanya.
Sayang, dengan penampilan yang kurang meyakinkan, Fizdale mesti melepaskan jabatan di awal musim dan perannya diisi Mike Miller. Meski demikian, gosip senantiasa berhamburan bahwa pelatih bertangan dingin, Tom Thibbedeau akan menahkodai Knicks saat musim baru.
Memanfaatkan kemampuan bertahan center Mitchell Robinson (yang di awal karir lebih banyak dihabiskan untuk pemulihan cedera), Knicks sejak era Thibs pun mengandalkan kekuatan fisik point guard  bertenaga seperti Elfrid Payton (sekarang pindah ke Phoenix Suns) dan power forward Julius Randle untuk menyeruduk bawah jaring (dan mengirimkan umpan tajam ke area tiga angka).
Kebetulan, bukan hanya Randle yang punya kekuatan fisik prima kala itu, tapi juga rookie mereka cepat bertenaga Immanuel Quickley (PG/SG), tapi juga center Mitchell Robinson (dan pelapisnya Nerlens Noel), serta draft nomor no. 3 tahun 2019, guard/forward RJ Barrett yang juga punya jump shot yang mematikan.
Ketika menerima bola dari playmaker pun, pemain seperti Barrett tidak jarang menyeruduk pemain di hadapannya untuk mendekati bawah jaring.
Klip sepenuhnya punya NBA yang saya corat-coretin ga jelas