Gaya permainan inilah yang membuat mereka sudah unggul dari San Antonio Spurs lebih dari sepuluh angka sejak perempat pertama minggu kemarin. San Antonio Spurs yang dikenal dengan kesabarannya mengalirkan bola sampai dekat jaring sejak bertahun lalu, kurang bisa bisa menunjukkan ciri khasnya karena Lemarcus Aldridge terkesan kurang garang meladeni permainan fisik Daniel Theis dan Jaylen Brown.
Permainan Spurs bisa sedikit lebih efektif jika mereka punya defender sebagus Danny Green dan midrange jump shooter sebagus Kawhi yang bisa menyelesaikan peluang dari posisi yang sulit di detik-detik terakhir shot clock sekaligus membuka ruang tembak bagi pemain yang lain. Sayang, meskipun Demar Derozan punya midrange bagus, konsistensinya belum sebagus Kawhi.Â
Dejounte konon punya potensi bisa sebagus Kawhi,  Kebetulan Murray punya waktu satu musim untuk memulihkan cedera sekaligus mengasah skill bertahan sekaligus jump shot-nya.  Hasilnya jelas, fisik Murray bahkan lebih kokoh dan bertenaga dari sebelum doi cedera musim lalu. Memang masih butuh proses lantaran akurasi tembakannya belum stabil ketika dekat ruang tembaknya disesaki banyak pemain.
Musim lalu, tim milik mendiang Paul Allen mengirimkan Pat Connaughton (Milwaukee Bucks), Will Barton dan Mason Plumlee (Denver Nuggets) melampaui peringkat yang bisa dicapai Portland dalam tiga musim terakhir. Belum lagi meski banyak dicaci lantaran kerap cedera dan tembakan tiga angkanya tidak selalu konsisten, Allen Crabbe turut membantu Brooklyn Nets lolos babak playoff setelah sekian tahun absen.
Musim ini Evan Turner (Atlanta Hawks), Seth Curry (Dallas Mavericks), Moe Harkless, Meyers Leonard (Miami Heat), Shabazz Napier dan Noah Vonleh (Minnesota Timberwolves), dan Al Farouq Aminu jadi bagian tidak terpisahkan dari tim-tim yang kebetulan di awal musim sempat bikin kejutan.
Kebetulam di luar Seth Curry dan Shabazz Napier, pemain yang namanya diabsen barusan adalah pemain-pemain yang turut membawa Portland nangkring di posisi lima besar di tahun pertama mereka berseragam Portland.
Posisi lima besar jelas bukan prestasi yang main-main mengingat  Lemarcus Aldrige cs juga berada di posisi yang sama dengan para anak baru tersebut di dua musim terakhirnya bersama Portland. Â
Nilai kontrak yang bisa dinilai kemahalan untuk pemain yang akurasi tembakan kurang konsisten dan akhirnya berimbas pada pergerakan Portland di bursa perpindahan pemain sampai musim ini.