Setelah meninggalkan warung, mereka melanjutkan perjalanan dengan penerangan dari lampu senter ponsel.
Korban Diseret Pelaku
Ditengah perjalanan, tiba-tiba korban A diseret oleh seseorang ke semak-semak di sisi jalan. Melihat kejadian ini DW berteriak meminta tolong. Teriakan tersebut mengundang perhatian seorang tukang ronda yang tengah berjaga.
 Awalnya, tukang ronda mengira keributan itu adalah masalah pribadi  pasangan kekasih, namun DW menjelaskan bahwa temannya A telah diseret oleh seseorang.
Setelah diberi tahu tukang ronda tersebut segera berlari ke lokasi. Setelah ditemukan di TKP, A sudah dalam keadaan lemas dan hanya mampu duduk.Â
Akhirnya setelah ditanya, A mengaku ponselnya telah diambil oleh pelaku, dan A menjelaskan untungnya  pelaku tidak melakukan pelecehan apapun.
"Pas ditanya ternyata temen aku hp nya diambil begal, alhamdulillahnya ga diapa-apain, diambil hp nya aja" Ujar DW.
Kemudian setelah warga mendengar kejadian tersebut, mereka segera berkumpul dan mencoba mengepung pelaku. Namun, pelaku berhasil melarikan diri dan hingga kini belum tertangkap.
Menurut pengakuan warga kejadian tersebut sering terjadi menjelang pergantian tahun baru.Â
Trauma dan Ketakutan
Setelah kejadian A dilaporkan mengalami trauma, Ia sering melamun dan masih ketakutan, dan mereka berdua tidak berani lagi melewati jalan tersebut, mereka memutuskan untuk melewati jalan lain yang lebih ramai.