Mohon tunggu...
Buyung Nurman
Buyung Nurman Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Lepas

Orang biasa.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Bahasa Menunjukkan Bangsa, Pentingnya Memahami Bahasa Suatu Kaum

30 Mei 2024   12:43 Diperbarui: 30 Mei 2024   12:49 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bahasa Menunjukkan  Bangsa, Pentingnya Memahami Bahasa  Suatu Kaum

Bismillah,

Perjalanan saya ketanah Jawa ketika itu bukan yang pertama, melainkan sudah yang kesekian kalinya.

Namun untuk Provinsi Jawa timur terutama daerah Malang Raya memang yang pertama kali.

Keberadaan saya ke daerah Malang Jawa Timur dalam kerangka mendampingi rombongan petani Seluma Bengkulu mengikuti Pekan Nasional (Penas) petani- nelayan.

Even tingkat nasional tersebut dibentang 3-4 tahun sekali secara bergiliran di provinsi yang disepakati.

Pada momen Penas inilah para petani nelayan se-Indonesia saling tukar menukar informasi dan inovasi pertanian dan kelautan, unjuk tangkas serta menampilkan kesenian daerah masing-masing dan lain-lain.

Dalam upaya merekatkan rasa kekeluargaan sesama petani nelayan, mereka tidak ditempatkan dihotel, melainkan disebar dirumah-rumah penduduk setempat.

Sebagai pendamping, saya juga dengan beberapa teman dan petani nelayan  menempati sebuah home stay, rumah penduduk yang telah ditetapkan panitia.

Setelah beberapa hari berada di Kota Malang, iseng saya jalan-jalan di seputaran komplek home stay peserta Penas dan kebetulan disitu banyak pedagang buah apel.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun