Mohon tunggu...
bustanol arifin
bustanol arifin Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Happy Reader | Happy Writer

Tertarik Bahas Media dan Politik | Sore Hari Bahas Cinta | Sesekali Bahas Entrepreneurship

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Peranan Agama dalam Pemberantasan Judi Online

23 Juni 2024   07:57 Diperbarui: 23 Juni 2024   08:37 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto ilustrasi pejudi online |iStockphoto.com

Setelah literasi mereka tentang judi meningkat, barulah Al-Qur'an melarang, mengharamkan judi secara total. Dijelaskan, selain berdampak buruk pada kehidupan individu, keluarga, serta masyarakat, juga termasuk dosa besar bagi orang yang melakukannya.

Kiranya, kalau muatan agama ini dituturkan kepada masyarakat berikut dengan pendekatan humanisnya, niscaya akan ada peningkatan literasi yang akan mengantarkan mereka kepada kesadaran bahwa agama dan negara melarang judi online karena dampak buruknya. 

Lalu, mencul pertanyaan, mayoritas masyarakat Indonesia beragama serta berpancasila, tapi mengapa judi online semakin merajalela? Jawabannya, barangkali iman dan takwa kita kepada Tuhan Yang Esa memang masih lemah.

Bisa juga karena kita sudah tidak menjadikan nilai-nilai agama dan pancasila sebagai panduan dalam menapaki jalan hidup di dunia ini. Sehingga, penting bagi kita untuk kembali berpijak pada agama dan nilai-nilai pancasila dengan cara menjauhi judi online.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun