3. Haaland Memble di Laga-laga Penting
Bandingkan dengan Haaland di Manchester City. Peran pemain bernomor punggung 9 tersebut tidak terlalu menonjol di partai-partai penting, termasuk final Liga Champions 2022-23 yang dimenangkan The Citizens.
Justru Rodri Hernandez yang tampil lebih menonjol dalam laga melawan Inter Milan tersebut. Juga di sepanjang kampanye Man City dalam meraih treble winner musim itu.
Validasinya adalah gelar Man of the Match partai final yang diberikan kepada Rodri. Juga anugerah pemain terbaik Liga Champions 2022-23.
Kenapa bukan Haaland? Bukankah pemain berbadan bongsor itu menjadi top scorer?
Ya karena sepak bola itu permainan tim. Man City pun menjadi jagoan di Inggris dan Eropa karena bermain sebagai sebuah unit, alih-alih mengandalkan Haaland seorang.
Coba deh, lihat gol-gol yang diciptakan Haaland. Baik di Liga Inggris maupun di Liga Champions. Lalu bandingkan dengan gol-gol Messi di Piala Dunia 2022.
4. Rekor Messi di Level Klub Tidak Jelek-jelek Amat
Kalau hanya melihat bilangan gol, jelas Messi tertinggal jauh dari Haaland. Perbedaannya bagaikan langit dengan bumi.
Ketika musim lalu Haaland mencetak 36 gol hanya di Liga Inggris saja, total gol Messi di semua ajang berjumlah 21. Selisihnya sangat jauh sekali.
Namun jika dibedah lebih rinci, performa Messi bersama Paris Saint-Germain tidak jelek-jelek amat. Belum lagi kalau kita memasukkan faktor usia, di mana Messi sudah berkepala tiga.