Mohon tunggu...
BUDIAMIN
BUDIAMIN Mohon Tunggu... Seniman - K5 ArtProject

Hanya debu yang diterbangkan angin

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jejak di Pasir Waktu

1 September 2024   02:42 Diperbarui: 1 September 2024   03:16 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di pantai yang sunyi, 

kerinduan ku meninggalkan jejak 

di pasir yang dibawa angin, 

seperti tulisan yang samar 

di tepi ombak, 

menghilang dalam gelombang 

yang tak pernah berhenti.

Ku meraba bayang-bayang 

di antara sisa-sisa malam, 

mencoba menangkap wangi 

yang telah pudar, 

seperti aroma bunga 

yang tak pernah kembali 

ke tanah yang sama.


Dalam setiap detik 

yang berlalu, 

Aku mencatat kenangan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun