Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Lebih Suka Kerupuk Melempem atau yang Masih Kriuk?

27 November 2023   07:25 Diperbarui: 27 November 2023   08:01 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kerupuk dalam blek.( (KOMPAS.com/KAHFI DIRGA CAHYA)

Menurut beberapa sumber, sekeping kerupuk putih dan sejenisnya mengandung 60% kalori, 30% lemak, natrium (garam), penyedap, dan sedikit protein. Jadi kerupuk minim gizi.

Dengan itu makan kerupuk putih berisiko terhadap penumpukan kalori dan lemak dalam darah, serta hipertensi. Itu hal-hal yang harus saya hidari.

Lagipula, memakan 3 keping kerupuk putih ukuran sedang setara dengan makan sepiring nasi putih. Sementara saya saat ini sangat membatasi makan nasi putih.

Keterangan tentang ancaman kesehatan mengonsumsi kerupuk putih dapat dibaca di sini.

Kendati sama sekali tidak menghindari, sesekali saya masih menyantap kerupuk.

Tentu saja dalam jumlah tidak berlebih. Makan kerupuk melempem alias liat alias bantat, atau membuatnya menjadi tidak kriuk.

Jadi, bagaimana dengan Anda, lebih suka kerupuk liat atau kerupuk yang masih kriuk dan renyah?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun