Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Pulang ke Kampung Halaman Terakhir yang Paling Sejati

25 April 2023   17:08 Diperbarui: 25 April 2023   17:12 860
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jaelani mengernyitkan dahi, "di Mantarena?"

"Iya. Akhirya masuk juga, meskipun prosesnya telat."

"Hey kalian, dengerin ya! Kamu, kamu, dan kamu (Acek Rudy mode on) jaga baik-baik anak baru ini. Dia sohib aku."

Sejak saat itu saya dikenal sebagai sahabat Jaelani sang jagoan di sekolah. Saya merasa teman-teman menjadi segan.

Sebenarnya tidak banyak yang tahu, Jaelani adalah tetangga di kompleks perumahan. Bapak saya dan ayahnya adalah kolega suatu instansi pemerintah, dalam hubungan sebagai atasan dan bawahan.

Jaelani sesungguhnya orang baik. Ia demikian memperhatikan saya ketika bertemu di acara-acara reuni sampai di perjumpaan terakhir.

Pria baik pengidap hipertensi itu satu saat dibawa ke Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Salak Kota Bogor. Penanganan stroke ringan yang cepat. Syukurlah.

Lama tidak bertemu, karena memang tempat tinggal kami sekarang berjauhan, saya mendengar kabar bahwa Jaelani rutin cuci darah.

Pada perjumpaan tidak direncanakan dan terakhir pada hari pertama Idulfitri 1444 H baru lalu, dengan suara lemah Jaelani menyebutkan bahwa dua kali seminggu menempuh prosedur hemodialisis. Saya berdoa untuknya.

Pada hari ketiga Idulfitri, pukul 13.31, seorang kawan menggunggah foto ke WAG Alumni SMAN Dua Bogor Angkatan '82: Jaelani berbaring tanpa daya dengan selang oksigen terpasang. Koma.

Pesan bermunculan. Puluhan anggota mendoakan kesembuhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun