Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hanya Ini yang Bisa Membubarkan Judi, Bukan Aparat

15 November 2022   12:34 Diperbarui: 16 November 2022   19:59 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya bukan anak tentara. Bisa nongkrong karena akrab dengan mereka.

Di kompleks perumahan tersebut saya bersenda-gurau dengan sesama pemborong kecil, ngobrol, ngopi, ngerokok, dan main kartu remi, joker Karo, capsa (poker), atau gaple (domino).

Sebagian peserta bermain hanya untuk bersenang-senang membunuh waktu.

Grup lain menggunakan uang. Bebas berjudi kartu, meski berjarak se-lemparan batu dengan kantor Koramil.

Petugas berseragam di kantor Koramil tidak bisa berbuat apa-apa. Hanya mengawasi agar tidak ada orang selain peserta yang sudah sangat mereka kenal.

Maklumlah, sebagian besar pemain kartu merupakan putra purnawirawan senior.

Sesekali Danramil atau anggotanya berkunjung. Sekadar berbincang dan mengingatkan agar kesan judi tidak kentara.

Maka mereka yang berjudi kartu menggunakan batang korek api kayu sebagai pengganti uang.

Artinya, petugas di Koramil tidak bisa menghentikan judi kartu di kompleks itu.

Hanya satu orang yang bisa membubarkannya. Bukan aparat. Siapakah itu?

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun