Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Daripada Penasaran, Nasi Rames Kambing pun Dihajar

1 Oktober 2022   19:55 Diperbarui: 1 Oktober 2022   19:55 1266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Daftar menu (dokumen pribadi)

"Nasi rames saja. Minumnya air mineral tidak dingin."

Nasi kebuli kambing, lewati! Nasi goreng kambing, abaikan! Sate kambing, gule kambing, sop kambing, lupakan dulu! Pesan nasi rames saja. Tanpa embel-embel.

Begitu tersaji, di atas nasi putih tergeletak daging kambing digule, sate kambing bumbu kacang, acar, dan emping. Hmmm.. sebaiknya bagaimana ya?

Larangan dan keinginan saling bertengkar, berkecamuk di dalam pikiran. Semakin lama pantangan dari dokter semakin lemah. Semakin lemah kemudian tak terdengar suaranya.

Saya mencoba satu suap nasi dengan sekerat gule daging kambing. Gurih, rasanya pas di lidah. Daging lembut di mulut dan tidak melawan.

Suapan kedua, nasi dengan daging sate bumbu kacang ditambah sedikit acar. Wuenak! Sepertinya daging kambing muda yang mudah digigit dan ditelan habis, tiada sedikit jua lemak yang tertinggal di langit-langit mulut.

Baik daging gule maupun sate tidak terhidu bau prengus. Aroma khas daging kambing yang lumayan kuat. Saya tidak tahu persis, apakah bau muncul sebab teknik penyembelihan kurang tepat, pemilihan jenis kambingnya, atau perlakuan terhadap daging.

Suap demi suap saya nikmati penuh khidmat. Pembenaran yang muncul di benak adalah: demi menebus rasa penasaran. Titik!

Maka, tanpa keraguan sedikit pun nasi rames kambing pun dihajar. Disantap lahap bersama sambal cabai rawit hijau.

Piring licin tandas menyisakan sepotong tulang. Penasaran terbayar lunas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun