Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Isu Konsorsium 303, Rahasia Umum yang Sulit Dibuktikan

23 Agustus 2022   06:57 Diperbarui: 23 Agustus 2022   07:00 1001
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya pernah menyerahkan Rp150 juta kepada pejabat pengadaan pada gelapnya malam di pinggir kota yang sepi. Dua pihak membuka jendela mobil, berbincang sebentar. Serah terima kantong keresek. Selesai. Lalu dua mobil meluncur berbeda arah.

Dengan tidak adanya catatan, tanda terima, dan jejak percakapan, maka transaksi suap menyuap tersebut sulit terdeteksi. Kecuali tertangkap tangan.

Berkaca dari pengalaman di atas, aliran dana suap berlangsung tertutup di bawah permukaan. Sangat sulit dibuktikan. Tidak ada alat bukti cukup untuk menyatakan telah terjadi persekongkolan jahat.

Ia melibatkan pribadi-pribadi maupun konsorsium yang membiayai perolehan proyek. Tindakan suap tersebut tidak terlihat, tetapi dapat dirasakan sebagai rahasia umum.

Ia menjadi rahasia umum yang sangat sulit dibuktikan, termasuk --saya kira--- membuktikan eksistensi konsorsium 303. 

Kecuali tokoh utama "bernyanyi" secara gamblang, apabila yang bersangkutan dalam posisi nothing to lose: benar-benar terancam hukuman mati dan tidak ada yang menolongnya!

Barangkali.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun