Empat mata berpandangan saling menyetujui keputusan tak terucap. Taklama, empat orang duduk pada jok terbungkus plastik.
Mata mereka menembus kaca bening menonton orang-orang berjalan kaki. Orang-orang berjalan kaki memandang empat manusia membeku di dalam akuarium berjalan.
Dengan semua uang dimiliki, Pak Danu menebus city car berwarna putih. Sudah dilengkapi dengan pengatur suhu ruangan, perangkat untuk mendengarkan musik, lingkar roda aluminium, dan buku pemeliharaan serta garansi.
Namun, dana tidak cukup untuk memasang kaca film dan menebus premi asuransi kehilangan (TLO) apalagi kerusakan (All Risk).
Tak mengapa. Pak Danu demikian gembira. Mimpi paling mewah menjadi nyata. Angan-angan paling mustahil telah terwujud. Sekarang adalah waktunya menikmati kemewahan.
Sudah barang tentu mobil paling diminati khalayak tersebut sudah dilengkapi alarm dari pabrik. Selain itu, Pak Danu telah memasang kunci stir mobil. Tipe terbaik di antara jenis pengaman manual yang pernah dijual.
Secara teknis, pengamanan berlapis dipastikan akan menyulitkan orang tak bertanggung jawab untuk merusaknya.
Namun bagi spesialis pencuri mobil bukan perkara sulit. Dalam hitungan menit, bisa saja mereka (mungkin saja jumlahnya lebih dari satu orang) menggondol mobil dan menghilang menuju malam paling durjana.
Raib! Kendaraan roda 4 sejuta umat tak tampak lagi di tempat. Sedan putih mulus baru dibeli dari diler lenyap ditelan gelap yang amat lelap.
Reaksi pertama kala mengetahui mobil baru telah menguap, Pak Danu meraung-raung. Memandu orang-orang berlalu-lalang serta-merta berkerumun.
Mengundang semua tetangga: tua muda; ibu-ibu bapak-bapak; jejaka gadis; anak-anak dan bayi dalam gendongan, untuk berlari menuju tempat kejadian perkara.