Mohon tunggu...
Bryanita Azizah Mioza
Bryanita Azizah Mioza Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta - 20107030041

NIM 20107030041

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Untuk Kalian yang Takut Ngomong Sama Orang, Inilah Tips Supaya Lebih PD!

16 Maret 2021   13:06 Diperbarui: 16 Maret 2021   13:11 773
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Faktor pertama yang mempengaruhi yakni Self-esteem. Dalam psikologi, istilah self esteem atau penghargaan diri menggambarkan penilaian terhadap dirinya sendiri. 

Penghargaan diri ini biasanya meliputi bagaimana seseorang mengapresiasi, menghargai, menyukai, dan mempercayai diri sendiri yang dapat terlihat dari sikap atau perilaku, penampilan, dan emosi mereka.

Self esteem juga dianggap sebagai ciri kepribadian yang cenderung stabil dan bertahan lama. Self esteem berpengaruh pada seberapa baik seseorang dalam mengungkapkan pendapat serta perasaannya secara jelas sambil tetap memerhatikan dan menghormati lawan bicaranya.

Kemampuan seperti itu biasa disebut dengan komunikasi asertif. Apa itu komunikasi asertif?

komunikasi asertif adalah strategi komunikasi dengan penyampaian secara terbuka serta menjaga rasa hormat kepada orang lain. Dalam artian lain, cara penyampaian secara asertif merupakan komunikasi yang kuat dan tegas namun tetap tenang.

Hal ini dapat terjadi karena individu mempunyai self-esteem yang baik, atau dia merasa dirinya cukup berharga, maka dia akan cenderung percaya diri untuk menyampaikan dan mempertahankan pendapatnya. Mereka juga diprediksi lebih baik dalam menghadapi situasi tanpa merasa minder.

Sebaliknya, jika Individu tersebut memandang dirinya rendah hal itu juga akan cenderung berpandangan demikian terhadap opininya. Jadinya mereka yang minder akan cenderung tidak mau mengungkapkan pendapat mereka.

Menariknya lagi ternyata komunikasi asertif ini juga bisa mempengaruhi tingkat self-esteem seseorang. Jadi bukan hanya self-esteem berpengaruh dalam komunikasi tapi juga sebaliknya. 

Intinya jika kalian mencoba untuk berkomunikasi asertif, kalian akan merasa jauh lebih percaya diri. 

Jadi, dua faktor ini saling memengaruhi, kalian bisa jauh lebih menjadi asertif dengan self-esteem yang baik, sebaliknya dengan menjadi asertif, kalian juga bisa meningkatkan self-esteem kalian.

Kalian bisa memilih mau meningkatkan yang mana dulu apakah kemampuan self-esteem supaya lebih asertif dan percaya diri / mencoba lebih asertif dalam berkomunikasi supaya secara perlahan kalian jadi lebih percaya diri dalam berkomunikasi dengan orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun