Mohon tunggu...
Humaniora

Tito Karnavian dan Aksi Bela Islam

12 Mei 2017   00:17 Diperbarui: 12 Mei 2017   00:35 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tito berpendapat seakan-akan tidak memantau aksi 212 yang berjalan damai dan taat akan tata tertib. Jika Aksi bela Islam tidak taat hukum, bertujuan memecah persatuan dan kesatuan bangsa serta menghujat atau melanggar hak asasi orang lain, maka tidak akan mungkin peserta aksi mengindahkan larangan Polri untuk Aksi di Gedung DPR. Jika Aksi tersebut bertujuan memecah belah kesatuan dan persatuan bangsa, maka tidak mungkin ratusan hingga jutaan ribu warga negara Indonesia turun ke Jakarta. Aksi tersebut bukanlah tindakan makar, dan tidak bermaksud memecah belah NKRI namun aksi tersebut hanya menuntut keadilan seorang umat yang memiliki kepercayaan. Tidak ada orang yang rela bahwa kepercayaannya dihina atau bahkan dilecehkan.

 


[1]BBC Indonesia, Lima Hal yang Perlu Diketahui Soal Demonstransi ‘Tangkap Ahok’ 4 November(2016),dalam  http://www.bbc.com/indonesia/trensosial-37831654

[2]M. Fida Ul Haq, Pernyataan Lengkap Kapolri Soal Larangan Aksi 2 Desember dan Agenda Makar(2016), dalam https://news.detik.com/berita/d-3350384/pernyataan-lengkap-kapolri-soal-larangan-aksi-2-desember-dan-agenda-makar.

[3] Danu Damarjati, FPI: Dijamin Tertib, Aksi Damau 212 Tak Duduki Gedung DPR(2017), dalam https://news.detik.com/berita/d-3426256/fpi-dijamin-tertib-aksi-damai-212-tak-duduki-gedung-dpr

[4]Thamrin Dahlan, Tito Karnavian Menunjukkan Kelasnya (2016),dalamhttp://www.kompasiana.com/thamrindahlan/tito-karnavian-menunjukkan-kelasnya_583cd809549373a10cea85bd

 

[5] Mukhlis Dinilah, Aa Gym Pastikan Ikut Aksi 55 di Jakarta(2017), dalam https://news.detik.com/berita/d-3492640/aa-gym-pastikan-ikut-aksi-55-di-jakarta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun