Mohon tunggu...
Bozz Madyang
Bozz Madyang Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Food Blogger

#MadYanger #WeEatWeWrite #SharingInspiringRefreshing #FoodBlogger - Admin Komunitas Kompasianer Penggila Kuliner (KPK) Kompasiana - Email: bozzmadyang@gmail.com - Instagram/Twitter: @bozzmadyang

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Nyicipi Rujak Uleg sampai Coklat Hungary di Booth KPK Kompasianival 2014

24 November 2014   23:16 Diperbarui: 17 Juni 2015   16:57 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Sebagai booth penyedia makanan gratis tentu saja menarik banyak pengunjung. Mulai dari sekedar icip-icip pengen nyoba rasanya maupun yang penasaran. Bahkan Bos Kompasiana Kang Pepih tak mau rugi #Eh tak mau ketinggalan turut menikmati es pisang ijonya made in Bunda Siti Rabiah. Makanan khas Makasar racikan Bunda ternyata maknyooosssss. Paling laris dicobain sekian banyak orang. Jalang kotenya pun demikian. Banyak yang nyomot. Senang semuanya pokoknya. Bunda yang berkegiatan mengajar dan demen nulis ini ternyata jago masak! Wah boleh buka restoran ala Makasar nampaknya heheee.


Ada yang lebih heboh lagi. Emak-emak ternyata diam-diam di belakang mengupas buah-buahan, ada mangga, timun dan lain-lain. Cobek dan ulegan pun dikeluarin. Mereka mau bikin rujaaaak!


Wah ini mah kesukaan saya. heheee. Langsung dah nyicipin rujak ala dadakan di booth KPK... nikmat dan pedaaasssssssss ternyata. Sebagian lagi dipajang di meja. Beberapa pengunjung mencicipinya, pada kepedasan. Cuman Mbak Yayat keknya yang ga kepedasan. Dia mampir di KPK saat sudah sore. Kelaparan kali yaaa abis wawancaranya sekian banyak booth, termasuk wawancara saya di KPK. heheeee....


1416820259713715979
1416820259713715979

14168202892015093049
14168202892015093049
Oh iyaaaa, rencananya sih di Booth KPK ada acara makan bareng setelah permainan atau games. Tapi ternyata susah menyesuaikan dengan kondisi lapangan tempat acara. Banyaknya acara nangkring, apalagi adanya figure fenomenal yang lagi disorot dan menanjak popularitasnya, Ahok, Kang Emil, dan Ganjar Pranowo. Siapa yang tidak kenal mereka. Para tokoh yang dianggap berpihak pada kepentingan rakyat. Saya sendiri seperti tahun sebelumnya, antusias kalo narasumbernya Ahok alias Basuki Tjahya Purnama yang sekarang sudah menjabat Gubernur DKI Jakarta.

14168205072002798642
14168205072002798642
14168205221654589535
14168205221654589535
Akhirnya apa hendak dikata, games urung diadakan dan makanan pun hampir ludes dinikmati para pengunjung. Hasilnya? Booth KPK nampaknya penyumbang besar sampah! Repotnya lagi panitia tidak menyiapkan bak sampah di booth sesuai pemberitahuan sebelumnya bahwa akan ada fasilitas tempat sampah. Jadilah kardus, plastik dan sebagainya menjadi tempat sampah sementara. Namun demikian yang jelas semua senang menikmatinya.


Beberapa Kompasianer tertarik bergabung di grup KPK, khususnya Jakarta. Saya menyarankan untuk join di Grup fesbuk KPK. Syaratnya mudah, seorang Kompasianer yang punya akun Kompasiana dan bersedia menulis reportase hasil gerebek.


Sempat dikunjungi juga Kompasianer of The Year, Pak Tjiptadinata Efendi beserta istri bu Rosaline. Ada juga penulis dan pemilik penerbitan Peniti Media, Pakde Thamrin Sonata yang banyak mengomporin para penulis untuk menerbitkan buku. Hasilnya beragam ide berkaitan dengan kegiatan KPK muncul. Ide yang positif pastinya. heheee. Penulis kembaran lainnya Pak Thamrin Dahlan (Kembaran namanya aja maksudnya heheee) juga merespon positif keberadaan KPK ini. Menurutnya KPK sebuah komunitas yang sangat potensial untuk dikembangkan.


"Wah KPK luar biasa, sudah rajin gerebek ke mana-mana, meski baru 2 bulanan dibentuk. Boleh suatu saat ikutan gerebek," kata Kompasianer Pensiunan di Badan Narkotika Nasional ini.


Hingga menjelang malam, booth diberesin seiring usainya acara. Semua perhatian berbalik fokus ke panggung utama berkaitan dengan pengumuman Kompasiana Awards. Saya masih di booth beres-beres bareng Mbak Avy, Mbak Nur dan teman Mbak Avy. Sekalian ngobrolin soal komunitas KPK. Hingga dari speaker di ruangan itu terdengar menyebutkan bahwa nama saya meraih penghargaan Best of Fiction. Seiring dengan itu, ponsel bordering, WA bunyi, SMS masuk... dari teman-teman yang di dalam ruangan sebelah. Isinya meminta saya ke ruangan sebelah dan menginformasikan terpilihnya saya. Tentu saya senang dan berbahagia. Ando, Fahmi, Mbak Avy, Mbak Nur dan beberapa teman lain mengucapkan selamat. Kami bergegas menuju panggung di sebelah.

141682041286449686
141682041286449686
14168205571580073804
14168205571580073804
Masih menggunakan kostum kebesaran KPK (benar-benar kebesaran karena ukurannya XXXL), saya naik ke panggung dan menerima Kompasiana Award dari Kang Pepih perwakilan Kompasiana. Terima kasih teman, sahabat Kompasianer dan juga Kompasiana.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun