Meski tindakan membela bisa dibenarkan, namun bukan berarti kita harus benar-benar masuk ke dalam lingkup permasalahan itu. Bukan bermaksud apa-apa, namun ini juga demi kebaikan diri kita sendiri. Saat kita membela orang lain, lakukanlah pembelaan itu sebagaimana yang dibutuhkan. Jangan terlalu mengorbankan diri di dalamnya. Just remember that, your life is the first one, then other people life is the next one. You and people around you must be able to save your life each other.
Because life is not only yours, but ours.
Semoga kisah Bowo ini bisa mengajarkan kita tentang betapa pentingnya menjaga kehidupan dengan sikap toleransi satu sama lain, bukannya malah menghujat. Seperti salah satu gerakan di video Tik Tok buatan Bowo, goyang dua jari; melambangkan perdamaian (kriiik kriiik)
Hidup sekali jangan membenci, namun cobalah saling mencintai.
Terima kasih, semoga tulisan ini bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H