Mohon tunggu...
Bona Ventura Ventura
Bona Ventura Ventura Mohon Tunggu... Guru - Kontributor buku antologi: Presiden Jokowi: Harapan Baru Indonesia, Elex Media, 2014 - 3 Tahun Pencapaian Jokowi, Bening Pustaka, 2017 | Mengampu mapel Bahasa Indonesia, Menulis Kreatif, dan media digital

#Dear TwitterBook, #LoveJourneyBook @leutikaprio

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kecerdasan Kreatif

17 Januari 2022   23:56 Diperbarui: 18 Januari 2022   00:00 705
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pandemi berbuah berkah tersembunyi. Selama pandemi terjadi peningkatan konsumsi produk digital. Durasi penggunaan live streaming semakin meningkat selama masyarakat Indonesia bekerja dan belajar dari rumah. Hal yang membahagiakan selama pandemi adalah aktivitas belanja daring. Beragam tawaran menarik dari lokapasar/ marketplace mampu mendongkrak jumlah pengunduhan aplikasi belanja daring. Indonesia merupakan negara dengan tingkat penggunaan aplikasi belanja daring terbesar di Asia Tenggara.

DokPri
DokPri

Sesuai tema webinar tak lupa Syaifullah, P.hd juga mengungkapkan program pengembangan game oleh Kemenparekraf. Ia memaparkan alur program pengembangan game diawali dari pengembangan riset. Dari riset diperoleh potensi talenta-talenta potensial dalam game developer.

Para talenta yang sudah terpilih didampingi secara peningkatan pengetahuan, pendanaan, dan penyediaan infrastruktur pendukung untuk mereka mampu mendesain prototype game. Usai jadi produk game pemerintah kelak membantu untuk pemasarannya. Mengikutsertakan ragam game yang terpilih dalam beragam ajang pameran game.

Sebagai bentuk dukungan nyata pemerintah juga membeli ragam game lokal yang baik untuk mengedukasi masyarakat dalam beragam tema. Muara dari itu semua. Pemerintah membantu pengurusan hak kekayaan intelektual agar ragam game kreasi anak bangsa terlindungi kuat secara hukum.

Tak lupa sebagai penyemangat Syaifullah, P.hd juga mengajak kaum muda berani menggali dan mengembangkan potensi untuk terlibat aktif dalam sektor ekonomi kreatif, khususnya sebagai kreator game.

DokPri
DokPri

Empowering Youth

Webinar berlanjut dengan pembicara Executive Director ASEAN Foundation, Dr. Yang Mee Eng. Ia membawakan materi bertajuk, "Sharing ASEAN FoundationYouth Programme and How to Grab the Opportunity."

Dalam paparannya ia mengungkapkan sekilas pandang tentang ASEAN Foundation. Lembaga dalam ASEAN, perwakilan ASEAN, 10 negara ASEAN, dan pengembangan kaum muda, mulai usia 15-34 tahun.

Dalam webinar Dr. Yang menekankan beragam program yang dihelat oleh ASEAN Foundation. Di antaranya membangun kesadaran lebih besar terhadap ASEAN, lebih memperkuat identitas ASEAN, dan menyediakan beragam program pertumbuhan kecakapan hidup untuk kaum muda agar siap menyongsong masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun