Malang tak dapat ditolak. Untung tak dapat diraih. Pandemi memupus rencana awal perhelatan PON pada tahun 2020. Akibat pandemi panitia PON mengundurkan penyelenggaraan menjadi 2-15 Oktober 2021. Laga-laga cabang olahraga yang dipertandingkan dalam PON berlokasi di 4 klaster, yakni Kota Jayapura, Kab. Jayapura, Kab. Mimika, dan Kab. Merauke.
PPKM: Pondemi Papua Kebanggaan Masyarakat
      Pandemi berakhir di dunia dan di Indonesia masih menjadi misteri. Akibat muncul varian baru Korona sejumlah negara dan kota di dunia lockdown kembali. Di tengah ketidakpastian kapan pandemi berakhir
Pemerintah melalui Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah seandainya terdapat atlet atau ofisial yang terpapar Korona saat bertanding. Kesigapan pemerintah pusat dalam mendukung Pemprov Papua agar perhelatan PON dapat berlangsung lancar dan aman. PON XX kali ini akan diikuti sekitar 6.400 atlet yang tersebar di 37 cabang olahraga dan didukung 3.500 ofisial.
Untuk memantau persiapan PON Presiden Joko Widodo memimpin rapat kabinet terbatas yang membahas persiapan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI di Papua. Rapat terbatas tersebut digelar secara daring melalui konferensi video pada Selasa, 13 Juli 2021.
Dalam rapat itu presiden juga memberikan arahan agar vaksinasi bagi para atlet dan seluruh kontingen yang akan terjun di PON disegerakan. Tak hanya itu, ia juga meminta agar masyarakat di sekitar tempat pertandingan maupun tempat akomodasi mendapatkan vaksinasi Covid-19.
PON kali ini masih dalam suasana pandemi. Berkat kreativitas dari panitia terjadi penggabungan kata PON dengan kata pandemi. Jadilah, kata PONDEMI. Dalam suasana yang masih dirundung kekhawatiran akibat pandemi, panitia terus mempromosikan PONDEMI di beragam media, termasuk media sosial. Promosi yang gencar dan kreatif akan semakin menyadarkan masyarakat akan dihelat PON di Papua.
Perihal ada atau tidaknya penonton saat pertandingan PON dilaksanakan, Menpora menyampaikan bahwa hal tersebut akan diputuskan pada bulan September mendatang sambil pemerintah terus memantau perkembangan pandemi.
Perhelatan akbar yang menghadirkan ribuan atlet dan ofisial perlu memerhatikan pula keamanan. Pemerintah menjamin Polri dan TNI siap mendukung kesuksesan perhelatan PON dengan jaminan pengamanan. Berkenaan hal tersebut, Mayjen TNI Ignatius Yogo, Panglima Kodam XVII/Cenderawasih menyampaikan bahwa Kodam XVII/Cenderawasih akan senantiasa mendukung dan membantu Pemprov Papua dalam menyukseskan PON XX 2021.