Mohon tunggu...
Masbom
Masbom Mohon Tunggu... Buruh - Suka cerita horor

Menulis tidaklah mudah tetapi bisa dimulai dengan bahasa yang sederhana

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Allena dan Anggur Merah (4)

4 Juni 2023   21:32 Diperbarui: 8 Juni 2023   20:24 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"O ya ...? Apakah dia semacam detektif, gitu?" tanya Cindy dengan sinis. Sementara John cuma mengangguk.

Aku kemudian melihat John mengambil handphone dari saku celananya dan melakukan panggilan pada seseorang. Aku berusaha mendengar omongan John.

"Hallo, Alex. Ini penting! Aku butuh bantuanmu sekarang. Kali ini datanglah ke tempatku, ke Rumah Atlanta," kata John. John diam sebentar kemudian melanjutkan perkataannya.

"Kamu tahu Nick kan? Beberapa warga mendapati dia mati di dalam mobilnya, beberapa saat setelah keluar dari Rumah Atlanta. Aku menduga salah satu dari ke empat penghuni rumah pelakunya. Tapi tidak ada yang mau mengaku. Bantu aku menyelesaikan kasus ini secepatnya. Aku tidak mau kasus ini mempengaruhi bisnisku," kata John panjang lebar. Sesaat dia diam sebentar lagi. Setelah itu dia melanjutkan perkataannya kembali.

"Dari mulutnya keluar busa. Mungkin dia keracunan."

Beberapa saat kemudian John menyudahi panggilan handphone-nya. Setelah itu aku melihat John keluar dari tempat ini. Sepertinya dia akan menunggu Alex di luar.

Seandainya kematian Nick di luar rencana Alex, kenapa dia mau datang ke sini lagi? Apa dia tidak takut kalau polisi mengetahui dan menangkapnya?

[Bersambung] [klik di sini]

~ Masbom ~

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun