Mohon tunggu...
Dwi Suyanto Tohir
Dwi Suyanto Tohir Mohon Tunggu... -

Seorang yang sedang melintas. Mungkin jejaknya kan membekas atau bahkan memberikan warna.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Presiden Malioboro

5 April 2011   04:17 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:07 897
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

karena kesetiaanlah maka jinak mata dan hati mengembara

dalam kamar berkisah, taruhan jerih memberi arti kehadirannya

membukakan diri, bergumul dan menyeri hari-hari tergesa berlalu

meniup seluruh usia, mengitar jarak dalam gempuran waktu

takkan jemu nafas bergelut di sini, dengan sunyi dan rindu menyanyi

dalam kerja berlumur suka duka, hikmah rahasia melipur damai

begitu berarti kertas-kertas di bawah bantal, penanggalan penuh coretan

selalu sepenanggungan, mengadu padaku dalam deras bujukan

rasa-rasanya padalah dengan dunia sendiri manis, bahagia sederhana

di rumah kecil papa, tapi gairah bergelora hidup kehidupan dan berjiwa

kadang seperti terpencil, tapi gairah bersahaja harapan impian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun