Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Menulis Kisah Sukses dan Kisah Wisata kok Dibilang Pamer?

16 Juli 2020   06:14 Diperbarui: 16 Juli 2020   10:56 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah lompatan raksasa dimulai dengan langkah kecil. Kesuksesan diraih dengan bertekun dan beribadah.

Nyatanya, sesekali saya mendapat apresiasi tulus dari pembaca artikel-artikel tentang kesuksesan kecil itu. Artinya, meskipun tentu ada pembaca yang menganggap saya sedang pamer, banyak pembaca memandang dari sisi positif.

Bayangkan jika saya seorang motivator dan penulis profesional, terkenal, dan berbayar. Anda harus membayar hanya untuk menyimak seminar sukses, yang sebenarnya intinya barusan Anda baca di artikel ini.  

Karena itu, jangan ragu menulis kisah sukses dan kisah wisata nan memesona. Tentu dengan niat murni dan bahasa rendah hati. Kedua hal ini akan segera ditangkap oleh para pembaca artikel kita.

Hidup terlalu singkat untuk diisi dengan emosi negatif. Alih-alih memandang negatif kisah keberhasilan orang lain, mari memberi pujian dan memetik hikmah. 

Teriring salam dan hormat untuk seluruh pembaca dan rekan di Kompasiana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun