Mohon tunggu...
Bob Bimantara Leander
Bob Bimantara Leander Mohon Tunggu... Jurnalis - Kalau gak di radar ya di sini

Suka menulis yang aku suka

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Satu Tahun seperti Terbang dan Bocah ini Ingin Lebih Tinggi

13 Juni 2020   19:50 Diperbarui: 13 Juni 2020   19:55 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketik nama saya dan beberapa karya sudah ada lah di google, hehe karya kwkw. Itulah bayaran yang saya terima bukan uang tapi prasasti abadi sebagai wartawan hehe. Saya sesekali juga menulis di laman nasional tentang opini-opini saya atau tulisan tida kjelas, kompasiana.com, atau kumparan pernah saya lahap. IDN Times juga pernah tapi tulisan saya tidak pernah diterima L.

Masuklah masa-masa skripsi. Saya sudah tidak bekerja, fokus skripsi. Kadang-kadang ya main media sosial sih tapi gak sering. Instagram, Whatsapp, Twitter kadang-kadang saya lihat. Kadang juga nonton film bajakan yang saya download pakai wi-fi warung kopi.

Sesekali saya juga melihat lowongan pekerjaan. Gak ada yang menarik tapi sial. Gak menarik karena persyaratannya musti S1 sementara saya masih SMA. How Come?

Untungnya nih, saya caper lah di status WA. Saya buat status tulisan saya di laman Kumparan. Gambar berupa screenshotan itu. Tak dinyana dosen saya membalas. Dosen jurnalistik saya itu.

"Gimana kabar bob?" kata ia tidak formal.

"Baik pak. Bagaimana kabar bapak? Saya alhamdulilah kemarin kerja di media A," jawab saya sopan sambil menyelipkan kata-kata caper itu. Tahu kan capernya yang mana?

"Huwi hebat? Ayok ngopi lagi kapan-kapan. Kamu udah lulus?' tanyanya.

Saya jawab belum dan saya mengiyakan ajakan ngopinya.

Seminggu setelah beliau nge-chat akhirnya kami bertemu. Saya berpakaian rapi seperti ketemu pacar. Sialnya itu juga malam minggu wkwk. Gak papalah. Saya bertemu dengan beliau dengan rapi.

Beliau menawari saya kerja. Seperti yang saya duga. Syaratnya saya harus lulus. Tak butuh waktu lama saya iyakan.

Beliau sepertinya butuh banget. Bahkan beliau meminta saya Senin mulai nulis tentang kampus saya (yang mana kerjasama sama media itu). Bayarannya berapa? Untungnya dibayar. 1 artikel xxxxxx (rahasia ya).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun