Mohon tunggu...
Bob S. Effendi
Bob S. Effendi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Konsultan Energi

Konsultan Energi, Pengurus KADIN dan Pokja ESDM KEIN

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Disruptive Technology pada Sektor Energi

24 Agustus 2017   19:36 Diperbarui: 7 November 2017   14:21 9751
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
alat pacu jantung Nuklir memakai PU-238

Menurut Tony Seba, penulis buku "Clean Disruption", 10 tahun setelah kemunculan mobil listrik yang memiliki jarak jelajah minimal 500 km dalam sekali charge  dengan yang harga jualnya setara dengan mobil BBM  maka lebih dari 90% kendaraan akan menjadi kendaraan listrik.

Ketiga teknologi tersebut, BBM sintesis dan Baterai Nuklir memiliki factor penentu yang sama yaitu adanya reactor Nuklir yang dapat menghasilkan listrik murah dengan byproduct panas, yang mana TMSR-500 sangat tepat. Ketiga teknologi tersebut  Kami duga akan bertemu (converging) dalam kurun waktu 15 -- 20 tahun ke depan dan ketika ini terjadi akan merubah pola bisnis semua perusahaan yang bergerak dalam sektor energi. -- Semoga PERTAMINA sudah siap menghadapi perubahan distruptive technology ini.

Jakarta 5 Agustus 2017

Bob S. Effendi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun