Mohon tunggu...
Bob S. Effendi
Bob S. Effendi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Konsultan Energi

Konsultan Energi, Pengurus KADIN dan Pokja ESDM KEIN

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Apakah Thorium Proven?

24 Februari 2016   16:49 Diperbarui: 28 Mei 2016   10:42 1222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bahwa hampir semua pengembang MSR saat ini adalah Swasta kecuali China dengan program TSMR yang di motori oleh Chinese Academy of Science yang juga bekerjasama dengan Oak Ridge National Laboratory dan program EVOL dari konsorsium universitas di Eropa yang di motori oleh Delf Technical Univerisity dan tentunya salah satu pengembang MSR yang paling ternama adalah Terra Power yang di miliki oleh Bill Gates.

Kita dapat berkonklusi bahwa hampir semua pengembang MSR di dunia yang ada sekitar 25 perusahaan/institusi mempelajari sejarah MSR bukan hanya bertanya "Proven Tidak?","sekarang MSR yang sudah beroperasi di dunia ada dimana?" jelas tanpa mengetahui sejarah dan alasan yang tepat jawaban kedua pertanyaan tersebut pasti TIDAK dan tidak akan ada orang yang mau mengembangkan MSR, tapi kenyataannya BANYAK !!, artinya mereka tidak hanya sekedar bertanya "proven nga?" tetapi mempelajari aspek teknis dan tantangan mengkomersialkan MSR, karena mereka semua bukanlah lembaga riset tapi perusahaan yang ingin untung.

Dan pastinya sebagai investor tidak akan ada investor yang mau menaruh uangnya terhadap sesuatu yang tidak proven dan mereka tentunya tidak mau rugi -- FAKTA nya saat ini investasi terbesar dalamAdvanced Reactor (Gen IV) adalah Molten Salt Reactor bukan reaktor jenis lainnya, fakta ini terungkap dalam Advanced Nuclear Summit2016yang baru di laksanakan awal Februari 2016, dimana semua stake holder nuklir Amerika hadir, termasuk NRC -- Bahkan Bill Gates dalam Gates Notes mengatakan tentang The Energy Miracle yang perlu dikembangkan yang dapat menghasilkan energi murah dan bersih yang dapat merubah dunia --  Kami yakin ia yang ia maksud adalah MSR -- Silahkan di pikirkan.

Energy Process Development, sebuah konsultan energi ternama di Inggris membuat sebuah MSR Review untuk menilai Technical Readyness For Deployemnt artinya desain MSR yang handal dan feasible dapat di realisasikan dalam waktu dekat dan terdapat 6 pengembang yang memenuhi kriteria tersebut salah satunya Thorcon Power.  Review ini ditujukan untuk Pemerintah Inggris mengambil inisiatif membangun pilot scale MSR -- Review ini adalah sebuah laporan singkat yang komprehensif yang wajib dibaca untuk memahami teknologi MSR. Dalam review ini EPD memberikan analisa mengapa program MSR di hentikan :

"Molten salt reactor technology fell victim to perceived cold war military requirements, which included plutonium production. US government policy decisions shifted MSR research and development away from ORNL to California, where they were allowed to die. The MSR became an unattractive disruptive alternative to solid-fuelled technology with expected adverse effectson established nuclear industries"

Apakah masih butuh 20 - 30 tahun lagi ?

Bila benar bahwa masih di butuhkan 20 – 30 tahun lagi, sebagaimana di katakana oleh beberaoa ahli Nuklir Indonesia untuk merealisasikan MSR secara komersial maka : 1) ada 22 negara memaksa IAEA untuk mulai menulis guideline, bila  masih lebih dari 20 tahun ngapain pula IAEA mau pusing bikin workshop untuk menulis guideline apa mereka kurang kerjaan 2) Tidak ada investor swasta di Dunia yang mau membiayai penelitian yang membutuhkann waktu lebih dari 10 tahun untuk bisa menjadi komersial.

Bukan saja secara bisnis MSR menarik paling banyak investor dibanding reaktor lainnya, tetapi juga dalam bentuk forum international yang mendorong pengembangan dan pembangunan Thorium Molten Salt Reactor paling banyak di banding tipe reaktor lainnya. Beberapa di antaranya: Thorium Energy Conference, The Weinberg Institute, International Thorium Energy Organization (IThEO), Thorium Energy Alliance, International Thorium Forum, dan masih banyak lainnya. -- Bahkan pertemuan IThEO 2013 di selenggarakan di CERN, Geneva, sebuah pusat riset nuklir eropa yang terkemuka dan hadir sebagai pembicara beberapa tokoh terkenal seperti Carlo Rubbia, pemenang hadiah Nobel, mantan direktur CERN dan Hans Blix, mantan sekjen IAEA. Tentunya ini menunjukan bagaimana CERN pun menaruh perhatian cukup tinggi kepada pengembangan Thorium/MSR. 

Dalam pidatonya Carlo Rubbia mengatakan :

“… Thorium is effective at safely breeding more fuel, and that it has a much higher energy content than uranium or fossil fuels a characteristic that absolute pre-eminence...as a source of energy”

Dari fakta-fakta tersebut di atas jelas dapat di simpulkan bahwa dunia akan melihat MSR beroperasi secara komersial tidak lebih lama dari 10 tahun lagi atau sebelum tahun 2025 bahkan kenyataannya hampir semua pengembang MSR di dunia memiliki target operasional sebelum 2025.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun