Saat ini bukan sesuatu yang sulit untuk menerapkan kebiasaan paperless. Pesatnya perkembangan teknologi komputer dan sistim informasi saat ini memberi kita banyak kemudahan. Tinggal bagaimana kita mengaplikasikannya nanti.
Sebagai tambahan, selain memberi dampak positif pada keselamatan lingkungan, budaya paperless juga memberi manfaat lain yang penting untuk dicermati. Diantaranya :
1. Menghemat biaya
Banyak penghematan yang bisa dilakukan ketika beralih pada sistem paperless. Diantaranya kita tak perlu lagi mengalokasikan banyak dana untuk keperluan alat tulis seperti kertas, tinta, staples, mesin fotokopi, termasuk juga untuk biaya listrik sebagai penggerak mesin.
Selain itu, kita juga tak perlu lagi menyediakan ruangan sebagai area penyimpanan dokumen. Semua dokumen, arsip dan surat tersimpan dalam bentuk digital dan bisa diakses kapan saja dan dari mana saja.
2. Efisiensi waktu dan pekerjaan.
Keuntungan lainnya dari paperless adalah efisiensi waktu dan pekerjaan. Terutama ketika harus berbagi dokumen.
Bila sebelumnya kita perlu waktu untuk mengirimkan satu persatu dari masing-masing dokunen itu, maka hal itu tidak berlaku untuk sistem paperless. Setiap dokumen bisa dibagikan ke banyak orang kapanpun waktunya dan langsung diterima saat itu juga.
Selain itu ketika mencari keberadaan sebuah dokumen, kita tak perlu membongkar dokumen satu persatu. Cukup dengan memasukkan kata kunci sesuai sistim yang dibuat sebelumnya, maka dokumen yang dicari akan langsung ditemukan.
3. Data lebih aman.
Tak seperti dalam sistim manual dimana dokumen rawan hilang atau rusak karena faktor alam atau gangguan hewan, maka pada sistim paperless tak perlu ada kekhawatiran seperti itu. Semua dokumen yang sudah dalam format digital tersebut akan tersimpan dengan aman dalam berbagai metode penyimpanan yang dipilih. Baik  yang disimpan sebagai file dalam komputer atau laptop ataupun disimpan dalam penyimpanan online.