Mohon tunggu...
el lazuardi daim
el lazuardi daim Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis buku SULUH DAMAR

Tulisan lain ada di www.jurnaljasmin.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Transformasi Randang Menjadi Rendang dan Rendang Babiambo

16 Juni 2022   08:36 Diperbarui: 16 Juni 2022   09:21 940
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rendang di Rumah Makan Masakan Padang. Foto: dokpri

Kenapa tidak. Pemakaian daging babi tak hanya merubah wajah dari rendang itu sendiri tapi juga citranya. 

Penggunaan daging babi otomatis merubah citra eksklusif rendang yang seratus persen makanan halal. Artinya kini rendang menjadi seperti makanan seperti pada umumnya, bisa halal bisa tidak. Tergantung bahan yang dimasak.

Kreasi rendang babi Babiambo ini sempat menjadi perdebatan. Apalagi restoran itu memakai unsur-unsur budaya Minang. Padahal orang Minang yang mayoritas beragama Islam tidak mengenal masakan berbahan dasar daging babi. Tak pelak muncul protes dan kecaman.

Polemik ini kini telah selesai. Restoran Babiambo telah tutup dan pemiliknya meminta maaf.

Rendang adalah sebuah produk kebudayaan orang Minang. Kini bermigrasi melampaui banyak batas negeri. Maka percampuran budaya  di berbagai negeri menjadi sesuatu yang tak terelakkan. Baik bahan maupun cita rasanya.

(EL)

Yogyakarta,16062022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun