Keduanya ditopang Jude Bellingham yang bergerak bebas memback-up striker tunggal Harry Kane. Dibantu pergerakan dari sisi sayap penyerangan, yakni Bukayo Saka dan Phil Foden.
Sebaliknya Murat Yakin dengan formasi 3-4-2-1 akan kembali menurunkan trio bek tengah Fabian Schr (Newcastle United), Manuel Akanji (Manchester City), dan Ricardo Rodriguez (Serie A/Torino) untuk melindungi Sommer dari kebobolan.
Granit Xhaka dan Remo Freuler akan menjadi duet sentral di lapangan tengah Swiss. Ditopang duet pemain klub Serie A Bologna, Dan Ndoye serta Michel Aebischer yang siap naik- turun untuk bertahan dan menyerang di sisi sayap kiri dan kanan.
Sedangkan gelandang Fabian Rieder yang musim lalu bermain di Liga 1 Perancis Stade Rennes, dan Ruben Vargas (FC Augsburg) akan menjadi tumpuan di sektor kiri dan kanan menyerang. Keduanya menopang striket Breel Embolo (AS Monaco) sebagai target man.
Itulah prediksi adu mekanik Inggris vs Swiss yang akan tersaji di Dusseldorf Arena, Sabtu (6/7/2024).Â
Kalau ditanya siapa yang saya jagokan? Inggris tetap jawabannya. Kumpulan pemain secara kedalaman skuad Southgate itu secara individu masih lebih baik ketimbang Swiss. Mereka di klubnya masing-masing dipoles para pelatih hebat seperti Pep Guardiola, Jurgen Klop, Mikel Arteta, Carlo Anceloti dan lain-lain.
Ibarat dentuman meriam, daya ledak permainan Inggris tinggal menunggu waktu. Semoga ekspektasi saya jadi kenyataan dan Inggris lolos semi final.