Mohon tunggu...
Birgaldo Sinaga
Birgaldo Sinaga Mohon Tunggu... -

Anak bangsa yang ingin setiap anak bangsa maju berkembang tanpa ada intimidasi, perbedaan perlakuan dan ketidak adilan.

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Surat Untuk Becky, Catatan Relawan Jokowi Dari Batam

11 Agustus 2014   18:14 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:50 3363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14077307841260543174

Beberapa kali kami terjebak macet dan keliru alamat. Pukul 17.45 wib, akhirnya kami sampai Boflo. Kami kesulitan mencari parkir. Penuh sesak. Tak ada ruang kosong. Kendaraan berbaris dan berjejer hingga simpang tiga. Syukurlah akhirnya dapat parkir meski jauh dari restoran.

Dari jauh lamat lamat terdengar teriakan " Hidup Jokowi!!! Hidup Jokowi!!!"Saya melangkah cepat. Tidak ingin ketinggalan momen bersejarah ini. Waktu berbuka puasa tinggal 30 menit lagi. Benar saja, di Hall Restoran lantai dua para relawan sudah memenuhi ruangan berukuran 15 x 30 meter. Berdiri berdesakan dari pintu hingga ruangan utama.

Ruangan pertemuan disusun seperti rapat besar. Jokowi duduk ditengah, diapit Eko Sulistyo korlap antar relawan dan para ketua ketua relawan. Para ketua relawan seperti Sihol Manullang Bara JP, Budi Projo, Panel Barus, M Yamin Seknas.Sihol Manullang Ketum Bara JP diberikan kesempatan berbicara menanggapi rencana perayaan kemenangan Jokowi JK di Tugu Proklamasi bertepatan dengan pengumuman KPU 22 Juli 2014.

Sihol mengatakan bahwa semangat relawan untuk merayakan kemenangan pada dasarnya wujud mengungkapkan rasa syukur dengan kegembiraan. Kegembiraan raya yang terbentuk dari kegembiraan kegembiraan rakyat saat terlibat menjadi pelaku sesungguhnya dalam berpartisipasi mencari pemimpin. "Namun, sesuai permintaan Pak Jokowi bahwa lebih baik ditunda sehari menjadi tanggal 23 Juli 2014 maka kami Relawan Bara JP siap melaksanakannya", ucap Sihol yang disambut aplaus meriah para relawan.

Giliran Adian Napitupulu yang hanya berjarak lima langkah dari posisi sayaberbicara. Beberapa kali suara riuh dan tepuk tangan mengiringi pidato Adian yang provokatif dan lucu. Kemampuan Adian berbicara didepan publik mampu menghibur para relawan. Kalimatnya menarik, kadang tajam dan bergenre provokasi diselingi humor menghibur.

Tidak jauh dari seberang Adian, kameraku menangkap seorang wanita berdiri dengan tenang. Kadang senyumnya mengembang menikmati joke joke para relawan. Siapa dia? Masinton Pasaribu berbisik itu Kartika Joemadi Relawan JASMEV Jokowi Advance Social Media Volunteer. Kartika menjadi bidadari relawan yang kebanyakan pria. Wajahnya mirip dengan sosok seorang relawan yang kukenal dua bulan lalu di Batam. Wanita mungil berparas manis. Berhidung mancung dengan rambut panjang berkulit kecoklatan.

Pertengahan Mei 2014, saya di undang oleh Pak Riginoto Widjaja seorang motivator dan intelektual ternama Batam. Bertemu dengan relawan KSJ Komunitas Sahabat Jokowi. Ada agenda besar yang akan dilaksanakan lintas relawan Batam. Pertemuan disebuah restoran Italia dibilangan Batam Center. Restoran ini cukup megah berpadu konsep bar. Ada 50 meja tertata rapi. Lukisan gedung terkenal berciri jaman renaisance Italia menempel di dinding menambah kesan kita sedang menikmati suasana kota Roma.Didepan meja bartender kami duduk melingkar. Ada sekitar 15 orang yang hadir. Disamping kanan saya duduk wanita mungil berparas manis. "Saya Becky, Becky Poulos", jawabnya lembut saat kami berjabat tangan.

Indina Putri Ketua KSJ Batam memberikan informasi ada pembagian 1000 nasi kotak dan sarapan pagi bersama, minum jamu gendong gratis, lomba pidato ala Jokowi, pembagian kaos Jokowi, cek kesehatan gratis, senam sehat dan sablon kaos gratis. Acara ini melibatkan lintas relawan seperti Bara JP, Projo, Kopi Jokowi dan Jopres.

Mewakili relawan Bara JP, Saya mendapat tugas sebagai MC. Acara dipilih di Panggung Pasar Mega Legenda Batam.Rapat berlangsung dinamis dan lancar ditemani penganan kecil yang enak. Beberapa kali Becky memanggil pelayan untuk menghidangkan kue dan minuman tambahan. Upss..Saya menebak..apakah Becky pemilik restoran ini? Maklum ini kali pertama saya mengenalnya. Hanya Pak Riginoto, Mas Widodo dan Bung Agus yang saya kenal disana. Selebihnya baru pertama bertemu. Benar saja, Mbak Ani yang duduk disamping kiri saya menjelaskan sambil berbisik "Becky adalah pemilik restoran ini".

Restorannya sekaligus menjadi markas KSJ dalam merumuskan pergerakannya.Dimata relawan Becky memiliki karakter low profile, humble, komit, murah hati dan nasionalis.

Becky selalu hadir dalam setiap gerakan relawan. Blusukan ke pasar pasar membantu kampanye simpatik. Aksi kumpul tanda tangan di acara car free day di Nagoya. Blusukan door to door diperumahan padat penduduk Becky selalu berupaya ikut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun