Mohon tunggu...
Bintang Putera
Bintang Putera Mohon Tunggu... -

Pengamat budaya, pecinta filsafat dan aktivis hak anak dan anti perdagangan manusia.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Apa Betul Ada Pesan Tersembunyi di Balik Gambar Kemasan Indomilk?

1 Mei 2013   09:51 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:19 1771
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hubungannya dengan "subliminal"

Bagi yang belum terbiasa dengan istilah “subliminal,” perbincangan tentang Indomilk bisa membantu.

Hal ini karena istilah “subliminal” sangat dekat dengan periklanan.

Arti istilah ini, seperti dijelaskan di situs Subliminal Definition, adalah “mengirim pesan atau informasi melalui gelombang suara (pendengaran) atau gambar (penglihatan) di bawah tingkatan yang bisa terdeteksi manusia, dan langsung masuk ke pikiran bawah sadar.”

Di situ dijelaskan bahwa “pesan yang dikirim dengan metode subliminal tidak akan dipahami oleh pikiran sadar kita, dan apapun bentuk yang diterima pikiran bawah sadar kita, akan diterima sebagai kenyataan.

Pikiran bawah sadar kemudian akan membuat alasan untuk pikiran sadar kita, dan membuat pikiran logis untuk mengikutinya.

Penelitian menunjukkan bahwa ketika suatu muatan menerapkan gambar subliminal, otak akan merekam gambar itu di luar kesadaran.

Dengan menerima pesan subliminal yang sama secara konsisten ke alam bawah sadar, maka sebuah kebiasaan baru dapat terciptakan.”

Dikatakan juga bahwa teknik subliminal sebelumnya telah diterapkan di Amerika Serikat (AS).

Insiden yang paling terkenal adalah iklan Coca-cola yang ditampilkan 1/2000 detik ketika orang menonton film. Hal ini meningkatkan pembelian minuman ini dan pop-corn secara luar biasa.

Karena beberapa insiden yang terjadi maka di AS metode ini dilarang dalam periklanan, dengan alasan  kemampuan yang dimilikinya untuk mempengaruhi pikiran manusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun