Mohon tunggu...
Bilqis Ar Rumaysha
Bilqis Ar Rumaysha Mohon Tunggu... Sekretaris - Land Sustainability Concern

Penyuka property tidak berjalan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Mengapa Indonesia Membutuhkan Badan Bank Tanah?

26 Januari 2025   23:33 Diperbarui: 27 Januari 2025   06:44 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi potensi sumber daya tanah di Indonesia (sumber: pixabay.com)

Menurut Nazir Salim, S.S., M.A, Dosen Reforma Agraria dari Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional, "Jangan sampai penguasaan tanah dalam jumlah besar oleh negara melalui Bank Tanah berpotensi menimbulkan monopoli yang justru menghambat asas keadilan agraria, karena Badan Bank Tanah lebih terlihat sebagai lembaga yang mengelola untuk kepentingan pasar". 

Hadirnya Bank Tanah sebagai sui generis memberikan peluang strategis bagi pengelolaan tanah di Indonesia. Badan Bank Tanah diharapkan dapat menciptakan tata ruang yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan, meningkatkan produktivitas pertanian dan ketahanan pangan nasional, serta menarik minat investor asing untuk berinvestasi di sektor pertanian dan perkebunan. Sehingga peran badan ini sangat krusial karena mampu mengolah sumber daya tanah yang ada secara maksimal guna memenuhi berbagai macam kebutuhan negara.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun