Mohon tunggu...
Billy Steven Kaitjily
Billy Steven Kaitjily Mohon Tunggu... Freelancer - Nomine Best in Opinion Kompasiana Awards 2024

Berbagi opini seputar Sustainable Development Goals (SDGs) terutama yang terpantau di Jakarta. Melalui opini yang dituangkan, saya mengajak pembaca untuk lebih memahami dan menyadari konsep keberlanjutan.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Peranan Kapal Ferry dalam Menunjang Mobilitas dan Menumbuhkan Ekonomi Masyarakat Pulau Saparua

15 Januari 2025   08:25 Diperbarui: 15 Januari 2025   13:02 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pedagang asongan di Pelabuhan Umeputih, Kulur, Saparua bersiap naik ke atas kapal ferry untuk berjualan | Sumber: Dokpri/Billy Steven Kaitjily

Kantin kapal memang menyediakan makanan, tetapi harganya relatif mahal. Sebagai contoh, saya membeli roti srikaya seharga Rp 20.000 di kantin kapal, yang jauh lebih mahal dibandingkan harga di pedagang asongan.

Rekomendasi untuk Pengembangan

PT Aangkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry dan pihak terkait perlu mempertimbangkan beberapa hal untuk meningkatkan pelayanan dan dampak ekonomi dari kapal ferry:

Pertama, perlunya perpanjangan waktu berjualan untuk pedagang asongan. Dengan memberikan waktu lebih lama, pedagang dapat melayani penumpang dengan lebih optimal.

Kedua, perlunya pengembangan fasilitas pelabuhan. Penambahan fasilitas, seperti WC umum, ruang tunggu yang lebih nyaman atau kios oleh-oleh khas Saparua, dapat menarik lebih banyak pengunjung.

Ketiga, subsidi untuk barang dan penumpang. Mengingat pentingnya transportasi laut bagi masyarakat kepulauan, subsidi tiket kapal atau biaya logistik dapat meringankan beban masyarakat.

Penutup

Sebagai penutup, kapal ferry tidak hanya berperan sebagai alat transportasi, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi dan sosial di wilayah kepulauan seperti Pulau Saparua.

Aktivitas di Pelabuhan Umeputih mencerminkan dinamika ekonomi lokal yang terus berkembang.

Dengan dukungan yang tepat, keberadaan kapal ferry dapat semakin memperkuat kesejahteraan masyarakat dan menghubungkan potensi ekonomi di berbagai pulau di Maluku Tengah.

Transportasi laut bukan hanya tentang perjalanan; ini adalah tentang kehidupan dan harapan yang mengalir di antara pulau-pulau Nusantara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun