Mohon tunggu...
Billy Steven Kaitjily
Billy Steven Kaitjily Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis dan Narablog

Senang traveling dan senang menulis topik seputar Sustainable Development Goals (SDGs).

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ini Strategi Efektif Mengatasi Bullying di Lingkungan Sekolah

22 Agustus 2024   06:24 Diperbarui: 22 Agustus 2024   07:17 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam era media sosial saat ini, suara individu yang terpinggirkan dapat mendapatkan dukungan luas melalui platform digital.

Oleh karena itu, penting untuk mengorganisir kampanye dukungan bagi korban bullying, di mana masyarakat dapat menyuarakan solidaritas mereka dan menekan pihak-pihak berwenang untuk bertindak.

Kedua, pemanfaatan media. Media, baik itu tradisional maupun digital, memiliki peran besar dalam membentuk opini publik.

Dengan menyebarkan kisah-kisah korban bullying dan upaya-upaya yang dilakukan untuk melawan bullying, media dapat meningkatkan kesadaran dan mendorong perubahan kebijakan.

Misalnya, petisi online, kampanye hashtag, atau liputan berita dapat membantu mengangkat isu bullying ke permukaan dan memaksa para pemangku kepentingan untuk bertindak.

Ketiga, penguatan posisi korba. Dalam banyak kasus, korban bullying merasa tidak berdaya karena ketidakmampuan mereka untuk melawan atau kurangnya dukungan.

Oleh karena itu, membangun jaringan dukungan yang kuat, termasuk akses ke bantuan hukum, psikologis, dan sosial, dapat membantu korban merasa lebih empowered.

Ini juga dapat menciptakan perubahan struktur kekuasaan yang lebih adil, di mana korban tidak lagi menjadi pihak yang lemah.

Kesimpulan

Sebagai penutup: Ketiga pendekatan di atas dapat memberikan panduan yang komprehensif bagi para orang tua, guru, dan masyarakat dalam menangani masalah bullying secara efektif.

Selain memberikan solusi konkret, ketiga pendekatan tersebut juga berusaha membumikan nilai-nilai Pancasila sebagai fondasi dalam menciptakan generasi muda yang lebih toleran dan menghargai perbedaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun