Kedua, pengurangan pemborosan pangan. Edukasi mengenai pengelolaan pangan dan pemanfaatan sisa makanan dapat membantu mengurangi pemborosan pangan.
Inisiatif untuk mendaur ulang makanan dan redistribusi pangan juga penting. Misalnya, membuat kerupuk dari sisa nasi, dan lain sebagainya.
Ketiga, penguatan infrastruktur pangan. Investasi dalam infrastruktur seperti jalan, pasar, dan fasilitas penyimpanan dapat memperbaiki distribusi pangan dan memastikan pasokan yang lebih merata di seluruh wilayah.
Keempat, program bantuan sosial dan gizi. Program pemerintah seperti Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) memberikan bantuan pangan langsung kepada keluarga kurang mampu.
Atau, Program Makan Bergizi Gratis yang merupakan program unggulan presiden terpilih Prabowo-Gibran dapat memperbaiki gizi anak dan wanita hamil.
Kelima, ketahanan terhadap krisis iklim. Mengadopsi praktik pertanian yang lebih tahan terhadap perubahan iklim dan meningkatkan sistem peringatan dini dapat membantu meminimalkan dampak bencana alam terhadap produksi pangan.
Kesimpulan: Pentingnya Kerjasama Berbagai Sektor
Sebagai penutup: keberhasilan pengentasan kelaparan di Indonesia tentu saja memerlukan kerjasama yang baik dari berbagai sektor, baik pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat.
Tugas pemerintah adalah perlu terus-menerus meningkatkan kebijakan dan program yang mendukung ketahanan pangan.
Sedangkan tugas masyarakat dan organisasi lokal adalah berperan aktif dalam mendistribusikan bantuan, meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi, dan berkontribusi pada inisiatif lokal yang mendukung ketahanan pangan.
Mengatasi kelaparan di Indonesia jelas memerlukan pendekatan holistik yang melibatkan berbagai aspek, mulai dari peningkatan produksi pangan, hingga penguatan sistem perlindungan sosial.
Dengan kerja sama dan komitmen yang kuat ini, Indonesia dapat mengatasi tantangan kelaparan dan menuju pencapaian Tujuan SDGs ke-2: Tanpa Kelaparan pada tahun 2030.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya