Sepanjang hari Minggu itu, yang saya rasakan seperti terkena gejala flu. Badan meriang, sesekali terasa nyeri di otot betis, paha dan pinggang, dan badan terasa lelah. Bawaannya ingin tiduran terus.
Untung suami sangat pengertian. Suami langsung ambil alih sebagian besar pekerjaan domestik rumah. Bagian saya hanya menyiram tanaman kesayangan saya dan memasak nasi.
Sisa waktu sepanjang hari minggu itu pun saya habiskan dengan rebahan. Bahkan ibadah online pun kami lakukan di kamar.
Hingga malam menjelang tidur, suhu tubuh saya berkisar 37-38.Â
Hal yang sebaiknya dilakukan bila menghadapi efek samping
Untuk mengatasi efek samping pascavaksin, berikut beberapa hal yang saya lakukan:
1. Untuk meredakan nyeri pada area sekitar bekas suntikan, saya mengolesinya dengan salep.pereda nyeri otot. Saya juga berkali-kali menggerak-gerakkan lengan bekas disuntik, sekalipun sambil tiduran. Tujuannya agar lengan tidak kaku, dan nyerinya cepat hilang.
2. Untuk mengatasi demam, saya hanya minum Paracetamol tiga butir, pagi, siang dan malam selama satu hari.
3. Memperbanyak istirahat dan tidur. Tujuannya agar tubuh segera pulih.
4. Mengonsumai air putih lebih banyak dari biasanya. Tujuannya agar tubuh tidak mengalami dehidrasi karena demam. Banyak minum air juga akan membuat demam cepat turun. Saya sendiri, saat tidak tidur, minum air putih 1 mug ukuran 325 ml setiap satu jam.
Vaksin Covid-19 tetap penting