Mohon tunggu...
Yohanes Budi Satrio
Yohanes Budi Satrio Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta dan Freelancer

-

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Cara Tepat Wujudkan Hunian Idaman

2 Oktober 2017   02:41 Diperbarui: 2 Oktober 2017   03:40 695
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Butuh dana yang tidak sedikit; dalam memiliki rumah secara tunai (cash) tentunya kita akan mengeluarkan uang yang tidaklah sedikit untuk pertama kali pembayaran jika dibandingkan dengan uang muka dalam kredit / pembiayaan (KPR).

Risiko memiliki rumah yang bermasalah; dalam hal membeli rumah secara tunai, maka kita wajib mewaspadai risiko yang mungkin terjadi. Perhatikan dan pilihlah penjual dengan memiliki latar belakang yang baik. Apabila ternyata kepemilikan rumah tersebut bermasalah, maka kemungkinan uang anda hilang sia-sia dalam waktu singkat bisa terjadi.

Uraian di atas merupakan pengalaman pribadi pada saat saya mempertimbangkan apakah perlu atau tidak memiliki sebuah rumah sampai dengan cara memperolehnya baik kredit (KPR) ataupun tunai (cash). Dan akhirnya saya mengambil keputusan untuk memiliki sebuah rumah secara kredit (KPR). Hal ini juga dapat dipergunakan bagi anda dalam memiliki apartemen maupun tempat usaha (toko, kantor dan lainnya).

Ada satu hal yang perlu diperhatikan dalam membeli property (baik itu rumah, apartemen dan tempat usaha) yaitu mengenai jenis hak kepemilikan, dimana informasi mengenai ini dapat dilihat pada website badan pertanahan nasional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun