Mohon tunggu...
Bergman Siahaan
Bergman Siahaan Mohon Tunggu... Penulis - Public Policy Analyst

Penikmat seni dan olah raga yang belajar kebijakan publik di Victoria University of Wellington, NZ

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ten Hag Stay? Ini Analisisnya

26 Mei 2024   23:39 Diperbarui: 27 Mei 2024   08:01 519
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun jika merujuk pada pembangunan kembali karakter dan identitas United yang ujungnya bermuara pada konsistensi di liga, maka rasanya United perlu mencari manajer lain. Bagi saya, faktor kunci seorang manajer yang sukses adalah skil mumpuni di aspek manajemen manusia. Tahu kapan memanfaatkan siapa.

Saya tidak akan berhenti merujuk pada Sir Alex Ferguson sebagai acuan. Dia tahu bagaimana memperlakukan pemain dalam ruang ganti yang "steril". Dia adalah manajer yang bisa membuat pemain yang biasa-biasa saja menjadi bermanfaat bagi kebesaran tim. Menangani pemain spesial dengan cara spesial pula. Tahu kapan harus memuji dan kapan harus mendamprat, biar itu pemain bintang sekali pun.

Jadi, apakah Erik ten Hag harus dipecat sekarang? Saya berharap tidak. Saya berharap ten Hag bisa bermetamorfosis menjadi manajer berkarakter Manchester United. Harapan yang sama pada Mourinho enam tahun silam. (*)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun