Pagi hari yang riuh
anak sekolah bercerita tentang gurunya
emak-emak cerita harga barang melambung
politisi jalanan ribut soal calon presiden idolanya
Â
Mentari semakin tinggi
kuayunkan langkah menuju ke taman kota
ruang terbuka hijau jadi tempat dagangan
pohon dan bunga ternyata semuanya plastik
Â
Panas mentari menyergapku
peluh membahasi baju dan seluruh tubuhku
tersaruk-saruk melangkah di jalan setapak
terenyuh oleh hening rumput yang bergoyang
Â
Ini negeri penuh dengan  srigala tua lapar
berkedok partai, agama, ideologi nasionalisme
proyek mercu suar pun digantung setinggi langit
mimpi meraih jutaan investor di siang bolong
Â
Langkahku terhenti di suatu bangku taman
seorang gelandangan tertidur lelap seperti mati
mungkin dalam tidurnya itu ia tengah bermimpi
bersalaman dengan sang calon presiden idolanya
Â
*******
Batam, July 2018.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H