Mohon tunggu...
Beni Guntarman
Beni Guntarman Mohon Tunggu... Swasta -

Sekedar belajar membuka mata, hati, dan pikiran tentang apa yang terjadi di sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Negeri Seribu Satu Tikus

21 November 2015   03:34 Diperbarui: 21 November 2015   04:04 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

larut dalam kemarahan

bulat satu kata bagimu:

mundur!

 

sering kutanya kepada malam

tentang arti mimpi-mimpiku

yang kau renggut di alam nyata

yang kau sembunyikan di sakumu

yang kau bakar dengan janji-janjimu

aku membisu dalam kecewa

menatap para pemimpin negri

berhati batu bertelinga kayu

pengkhianat!

 

*******

Batam, 2015

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun