Pada tahun tersebut, total pendaftar seleksi ASN turun menjadi sekitar 4 juta orang, mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang mencapai sekitar 4,2 juta orang.Â
Bahkan, angka ini belum memenuhi target Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang menetapkan 5 juta pendaftar.Â
Seiring dengan itu, pengumuman pengunduran diri sekitar 100 orang peserta seleksi, mayoritas dari Generasi Z, memberikan gambaran bahwa minat terhadap profesi ASN dapat mengalami penurunan yang signifikan.
Faktor lain juga mungkin ikut ambil bagian pada penurunan minat tersebut.
Contoh kasus, saya adalah seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta. Selama ini, sebagai mahasiswa saya lebih ditekankan pada jiwa kewirausahaan.
Sehingga sudut pandang yang didapat adalah sudut pandang untuk membuat bisnis atau berwirausaha, which is hal ini juga bukan sesuatu hal yang salah.
Perkembangan ini membuka pintu diskusi tentang faktor-faktor yang mungkin memengaruhi pergeseran preferensi ini.
Mulai dari perubahan nilai-nilai generasi, pandangan terhadap stabilitas pekerjaan, hingga daya tarik sektor swasta yang cenderung lebih dinamis.
Menanggapi pertanyaan di atas, menurut pandangan saya sebagai anggota Generasi Z, ada beberapa hal yang dapat menjadi daya tarik bagi kami untuk memilih dan tetap berkarier pada satu profesi:
1. Budaya Kerja yang Menerima Ide dan Gagasan:
Saya cenderung lebih tertarik pada lingkungan kerja yang mendorong pertukaran ide dan gagasan di semua tingkatan.Â