Mohon tunggu...
Benedictus Adithia
Benedictus Adithia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kompasiana Youth Creator Batch 1 | Journalism Enthusiast

Ben mendefinisikan dirinya sebagai multiplatform storyteller, mencoba mengemas sebuah isu menjadi laporan mendalam berbasis jurnalistik menggunakan pendekatan informasi data sumber terbuka. Follow me on Instagram: @benedictus._

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Fenomena Bunuh Diri di Kalangan Mahasiswa, Apa yang Bisa Dilakukan sebagai Rekan?

7 November 2023   17:58 Diperbarui: 8 November 2023   08:58 1633
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi depresi. (Pexels/Daniel Reche)

Kita harus memilih dan mencari alasan untuk tetap hidup sekecil apapun itu, serta mengubah persepsi tentang kebahagiaan. 

Kebahagiaan tidak selalu berkaitan dengan hal yang tak dapat atau belum bisa dicapai, kebahagian bisa dilihat dengan apa yang sudah kamu capai.

8. Mencari dukungan dari keluarga dan saudara:

Keluarga dan saudara perlu memberikan dukungan dan empati kepada mahasiswa yang mengalami masalah dan kesulitan.

9. Hilangkan Stigmatisasi

Jauhkan pikiran umum bahwa orang-orang dengan permasalahan mental adalah orang-orang yang lemah.

Stop stigmatisasi dan lebih baik diam jika hanya menjustifikasi, karena rekan-rekan penyintas hanya perlu kita melihat dari sudut pandangnya.

***

Bunuh diri merupakan masalah yang serius dan memerlukan perhatian yang juga serius. Kita tidak bisa membiarkan fenomena bunuh diri ini terus berlanjut. 

Kita memiliki peran yang harus kita mainkan sebagai sesama mahasiswa. Kita bisa saling mendengar, saling merangkul, dan menjadi pendukung satu sama lain. Kita bisa memulai perubahan dari diri kita sendiri.

Setiap tindakan kecil yang kita lakukan, setiap kata yang kita ucapkan, bisa menjadi harapan yang sangat besar bagi orang lain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun