Lebih lanjut, hoaks juga dapat memecah belah masyarakat dan menciptakan perpecahan di antara mereka. Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan kesadaran tentang bahaya hoaks dan berita palsu di era digital ini.
Pentingnya "habit check" atau kebiasaan untuk memeriksa dan mengecek informasi sebelum menyebarkannya juga tidak boleh diabaikan. Sebagai individu yang aktif di media sosial, kita memiliki tanggung jawab untuk memastikan bahwa informasi yang kita terima dan sebarkan adalah benar dan dapat dipercaya.Â
Beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk memverifikasi informasi adalah:
- Verifikasi Sumber Informasi: Pastikan berita berasal dari sumber yang terpercaya dan memiliki reputasi yang baik. Hindari menyebarkan berita dari akun atau situs web yang tidak jelas asal-usulnya.
- Cross-Check Berita: Cari sumber lain yang mengkonfirmasi informasi yang sama sebelum menyebarkannya. Jika berita hanya ada di satu sumber, pertimbangkan kemungkinan bahwa itu bisa menjadi hoaks.
- Gunakan Fakta dan Data: Selalu mengutip data dan fakta yang dapat diverifikasi ketika menyampaikan informasi. Hindari menyebarkan klaim tanpa bukti yang kuat.
- Jangan Terpancing Emosi: Hindari menyebarkan berita secara emosional tanpa verifikasi yang tepat. Jika berita terlalu sensasional atau kontroversial, lebih baik berhati-hati dan periksa kembali kebenarannya.
Dengan mengikuti prinsip-prinsip ini, kita dapat membantu memerangi penyebaran hoaks dan berita palsu di masyarakat. Sebagai individu yang bertanggung jawab, kita memiliki peran penting dalam menjaga integritas informasi yang beredar di dunia digital saat ini.
Referensi:
- Goodcommerce. (n.d.). PERSEKUSI CALEG DI LOMBOK, SADARKAN NGERINYA HOAKS DAN HABIT CHECK & RICEK SEPENTING ITU. https://www.froyonion.com/news/trends/persekusi-caleg-di-lombok-sadarkan-ngerinya-hoaks-dan-habit-check-ricek-sepenting-itu
- Jonisetiawan. (2023, July 19). TERLANJUR Dihajar, Bacaleg PDIP di Lombok Barat Ternyata Tak Pernah Cabuli Anak Kandung: Salah Paham. TribunTrends.com. https://trends.tribunnews.com/2023/07/19/terlanjur-dihajar-bacaleg-pdip-di-lombok-barat-ternyata-tak-pernah-cabuli-anak-kandung-salah-paham
- KompasTV Pontianak. (2023, July 18). Diduga Perkosa Anak Kandung, Bakal Caleg di Lombok Barat Nyaris Dibakar Warga [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=Ds9dsguHgdQ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H