Seusai pertunjukan performance tari "Kepyar" dilakukan sambutan oleh Ibu Esti Aristiana Sukmawati (Koordinator Promosi Wisata Disbudpar Kudus dan Ibu Mutrikah, S.H. (Kepala Disbudpar Kudus)
Seusai kata sambutan, diadakan diskusi terbuka dengan tiga narasumber yaitu Bapak Arief Hartawan (Ketua BPPD Kabupaten Kudus,
Bapak Ahmad Muthohar (pengurus BPPD Kabupaten Kudus/ GM Hotel @Hom Kudus), Bapak Tri Martanto (Sekretaris BPPD Provinsi Jateng).
Diskusi dilakukan dengan memaparkan fungsi pokok Badan Promosi Pariwisata Daerah Kabupaten Kudus (BPPD). Selain itu dipaparkan empat langkah strategi pemasaran pariwisata Kabupaten Kudus.
Diskusi berlangsung hingga pukul 17.00 sore. Kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah dan makan malam. Selanjutnya peserta mendapatkan pembagian kamar untuk untuk menginap di HOM Hotel Kudus by Horison.
Festival Dandangan Kudus
Pada pukul 19.30 wib di hari yang sama, peserta mengikuti kegiatan Famtrip 2023 pertama yaitu melihat keramaian "Festival Dandangan". Bertempat di Alun - Alun Kota Kudus. Festival Dandangan adalah kegiatan untuk menyambut bulan suci Ramadhan.
Awal mulanya Festival Dandangan adalah sebuah tradisi dimana para santri berkumpul menunggu pengumuman awal puasa dari Sunan Kudus di Masjid Menara Kudus. Selanjutnya sebagai pertanda bahwa awal puasa sudah terlihat maka Sunan Kudus akan menabuh bedug pada bagian atas Masjid Menara Kudus hingga terdengar ke seluruh penjuru Kudus.
Saat ini Festival Dandangan menjelma menjadi kegiatan rakyat berupa pasar malam. Aneka hiburan dan jajanan kuliner mewarnai Festival Dandangan. Diramaikan pula dengan adanya kirab budaya dan atraksi budaya sehari menjelang Ramadhan.
Festival Dandangan sempat terhenti selama dua tahun akibat pandemi Covid 19. Tahun 2023 Festival Dandangan diadakan kembali selama dua minggu menyambut bulan suci Ramadhan. Pad kegiatan ini juga dilakukan kirab budaya. Untuk kirab budaya diadakan satu hari sebelum puasa Ramadhan tiba.