Mohon tunggu...
Bay Bayu Firmansyah
Bay Bayu Firmansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Suka Ngomong Lewat Mulut dan Tulisan

Seorang mahasiswa magister Komunikasi yang gemar membaca buku dan menonton anime di waktu senggang. Menulis sebagai ajang pelampiasan atas keresahan yang dialami sehari-hari.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Kiat-kiat Pendidikan Seks untuk Remaja

18 September 2024   22:03 Diperbarui: 19 September 2024   04:50 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Manfaatkan Momen

Menurut MumJunction, Orang tua bisa memanfaatkan momen sehari-hari sebagai titik awal dalam membicarakan seks. Artikel berita, program televisi, dan konten media sosial bisa menjadi pemicu yang baik. Coba tanyakan pada anak remajamu apa pendapatnya tentang hal itu.

2. Nyatakan dengan Jelas

Nyatakan perasaanmu terkait masalah-masalah yang berhubungan dengan seks secara tegas. Sampaikanlah risiko seks secara objektif, termasuk kehamilan yang tidak diinginkan, penyakit menular seksual, dan rasa sakit emosional yang mungkin terjadi. Sampaikan secara lembut tanpa membuat anak remajamu merasa terhakimi.

3. Hargai Sudut Pandang Mereka

Jangan terus-menerus menguliahi anak remajamu tanpa mempedulikan reaksi mereka terhadap isu ini. Sebaliknya, dengarkan pendapatnya secara seksama. Pahami tekanan, kekhawatiran, dan tantangan yang mungkin ia hadapi. Bila mereka merasa didengar dan dipahami, mereka akan cenderung melanjutkan dialog terbuka dan mempertahankan komunikasi tentang isu ini hanya dengan orang tuanya.

4. Jangan Terpaku pada Fakta

Menurut Mayo Clinic, hal utama yang tentu akan kamu sampaikan pada anak remajamu adalah fakta-fakta medis seputar seks dengan penekanan pada risiko-risiko yang mengiringinya. Namun pada saat yang sama, cobalah untuk mengiringi fakta tersebut dengan sikap, perasaan, dan nilai-nilai di keluarga dan masyarakat. Berilah pemahaman bahwa tanggung jawab dan etika sosial sangat penting dalam memahami seks.

5. Fokus pada Pilihan yang Sehat

Masa remaja dikenal sebagai masa 'pemberontakan'. Namun, masa ini juga menjadi masa dimulainya perilaku merawat diri yang sehat. Selain fokus pada risiko, berilah contoh-contoh nyata tentang hubungan yang sehat dan pilihan yang baik dalam konteks seksual. 

6. Perkuat Pemahaman Agama

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun