Saya kira banyak macam tugas yang bisa diberikan dan membuat mereka senang dan bersemangat. Seperti; meminta siswanya membaca buku cerita, atau buku paket LKS yang mereka punya. Kemudian dibikin resume dan sebagainya. Ataupun siswa juga bisa diajak untuk membuat keterampilan membuat masker, hand sanitizer dan hasilnya bisa dikirimkan kepada guru melalui foto.
Di samping bisa menambah pengetahuan dan keterampilan serta pembelajaran kecakapan hidup (lifeskill), kegiatan semacam ini bisa dijadikan sebagai kegiatan refreshing yang menyenangkan, siswapun bisa aktif dan kreatif serta produktif.
Tidak terlalu membebani dan tidak merasa dikejar kejar waktu
Oleh karena itu agar partisipasi siswa dalam pembelajaran secara daring tetap tinggi namun tidak membuat darah tinggi serta tidak dianggap terlalu membebani, tidak ada salahnya
jika penugasn materi disampaikan dengan menggunakan media game atau penugasan berbasis produk. Siswa akan lebih tertantang jika diminta menghasilkan sesuatu.
Hal ini saya rasa bisa meningkatkan kreativitas siswa.
Penugasan yang menghasilkan produk seperti talah disampaikan di atas, yakni: membuat masker, handsanitizer, cerita bergambar, poster, video kegiatan dan lain-lain.
Itulah barangkali yang harus diterapkan kepada siswa dalam pembelajaran secara daring agar tidak terjadi penurunan imunitas terhadap siswa karna stres atau naiknya tekanan darah (tensi)
Jazir Hamid.
Exs. FKIP/PMP-KN. UCY
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H