Tidak terasahari beranjak senja. Mungkin ada 6 jam kami ngobrol panjang kali lebar. Membahas apa saja yang selama ini terpendam dalam pikiran sahabat gue. 6 jam pun masih kurang. Gue berjanji akan datang kembali untuk melanjutkan obrolan serta rencana-rencana selanjutnya yang berhubungan dengan kreativitas.
       "Bener,ya. Janji lo akan datang lagi," ancamnya.
       "Janji! I'm promise!" ucapku sambil mengacung dua jari tanda promise.
       "Gue tunggu."
       Gue meninggalkan apartemennya dengan sebongkah cerita yang saying kalau tidak gue tumpahkan ke dalam blog ini. Sebagai pembelajaran kalau dalam hidup ini tidak ada yang abadi. Termasuk kebahagiaan juga kesedihan. Semua ada masanya. Siap tidak siap, kita harus siap. Jika ingin yang abadi, maka kematianlah yang abadi.   Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H